33

2 0 0
                                    

"Lisa," panggil Eunwoo sambil melambaikan tangannya saat cowok itu sudah dulu berada di kelas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lisa," panggil Eunwoo sambil melambaikan tangannya saat cowok itu sudah dulu berada di kelas. Lisa tersenyum dan mendekati Eunwoo dan duduk di sebelahnya.

"Di antar Steven ?" Tanya Eunwoo

"Iya"

"Bagus lah" jawab Eunwoo lega. "Sa," panggilnya menatap Lisa lekat.

"Hm ?" Balas Lisa tanpa menatap Eunwoo

"Gw mau cerita," jawab Eunwoo semangat.

Lisa mendongakkan kepalanya dan menatap Eunwoo dengan menaikkan alisnya. "Cerita aja, kaya sama siapa aja"

Eunwoo tersenyum. "Gw...." jeda Eunwoo membuat Lisa penasaran .

"Gw mau tunangan," lanjut Eunwoo antusias

Seketika Lisa menatap Eunwoo dengan terdiam. Ada perasaan tak rela saat sahabatnya sudah ada pengganti dirinya. Eunwoo sadar kalau gadis itu melamun. "Sa" panggil Eunwoo sambil melambaikan tangannya di depan wajah Lisa.

"E-eh, iya ?" Lisa telah sadar dari lamunannya. "Tunangan sama siapa ?" Lanjut tanyanya penasaran dan berusaha menetralkan ekspresinya.

"Besok mau gw kenalin. Mau kan ?" Tanya Eunwoo semangat.

Lisa kembali diam sejenak, sebenarnya Lisa ada sedikit memiliki perasaan suka dengan Eunwoo. Namun karena mereka udah berteman lama membuat Lisa tak berani mengungkapkan, ia takut membuat persahabatan mereka hancur.

Lisa hanya mengangguk pelan. Eunwoo tersenyum dan mengelus surai hitam Lisa lembut.

"Ko mendadak sih ?" Tanya Lisa lirih.

"Sama kaya lu, karena perjodohan tapi bedanya gw tunangan dulu. Kalau kita sama-sama nyaman baru ke jenjang yang serius," jawab Eunwoo menjelaskan.

Lisa mengangguk sambil tersenyum miris. "Gw harap sikap lu ke gw engga berubah, setelah ada yang lain," ucap batin Lisa

Tak lama dosen datang dan mereka menghentikan obrolannya.

Dua jam berlalu, kelas telah selesai. Mahasiswa berhamburan keluar kelas.

"Sa, gw pulang duluan ya. Sorry engga bisa anterin lu pulang ke rumah, ada yang perlu gw urus soalnya," ucap Eunwoo yang sebenarnya tak tega. Namun apa boleh buat, urusannya sangat penting.

"Hm, Gpp. Urusan lu lebih penting" balas Lisa mengerti

"Yaudah gw balik ya. Lu hati-hati baliknya atau engga lu telpon Steven minta jemput," ucap Eunwoo sebelum meninggalkan Lisa.

"Iya, udah sana. Itu urusan gampang," balas Lisa mendorong bahu Eunwoo agar pergi

"Gw pergi, lu hati-hati," pamit Eunwoo

Lisa menatap Eunwoo yang lama-lama hilang dari pandangannya, setelahnya menghela nafas dan berjalan keluar kelas menuju gerbang kampus. Sebenarnya Lisa ingin pulang di jemput dengan Steven. Tapi dirinya tak tega karena belakangan ini cowok itu ada masalah, jadi Lisa memilih pulang sendiri.

01. MARRIEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang