《TAETEN》
bagaiaman Ten menjalani kehidupanya yang begitu menyedihkan. Dia menunjukna dirinya begitu baik baik saja, begitu ceria, namun sebuah luka tidak akan bisa disembunyikan.
Hidup ini membuat Ten kecewa, kecewa pada dirinya sendiri yang sama se...
Anak 8 tahun itu berlari ke arah ruang tamu menghampiri paman pamanya.
"Uncle Nono uncle Nana bantu uchan kerjain pr matematika, uncle Doy sama uncle Jahe, bantu ucan bikin lukisan, disetor besok" ujar anak 8 tahun itu dengan antusias.
"Loh, mama sama papa mana?" Tanya Jaehyun.
"Dia tidak mau mengerjakan bersamaku, ingin bersama uncle katanya, Taeyong hyung belum pulang bekerja, dia lembur sebentar" Ten datang dari arah tangga bersama anak kecil lainya di gandengan tanganya.
"Markeu tidak ada pr nak?" Tanya Doyoung pada anak kecil di gandengan Ten.
"Hmm, sudah beres uncle, Mark sudah selesai kemarin, karena tugasnya minggu lalu"
"Ck, Uchan, kebiasaan ya, tugasnya udah lama baru dibuat sekarang hm"
"Ehehehe"
Anak anak itu adalah Lee Byungchan dan Lee Mark. Anak Ten dan Taeyong yang lahir 8 tahun lalu, dengan selamat dan sehat.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Lee Minhyung, atau sering dipanggil Lee Mark oleh orang orang, karena nama panggilan yang Taeyong berikan. Biarpun Mark dan Byungchan kembar, tetap saja Mark lahir lebih dulu dan hyung untuk Byungchan. Anak ini mirip dengan Taeyong, dari mulai sifatnya yang sangat lembut dan ramah, suka tersenyum dan memiliki senyum sangat manis, juga tampan.
Mark itu agak pendiam, juga agak triger dengan hal yang berbau dengan kekerasan, bilang saja dia agak penakut, mendengar triakan sedikit saja anak itu akan bergetar ketakutan entah kenapa. Dia seperti mempunyai trauma dengan hal hal kekerasan. Tapi kata dokter itu mungkin bawaan dari sang ibu atau mungkin lingkunya. Ten jadi ingat, sewaktu dia mengandung dulu, dia juga pernah mengalami masalah mental, dan disiksa appanya, mungkin itu penyebabnya, Mark jadi terbawa juga sampai sekarang.
Taeyong sangat sayang pada Mark, selain anak itu agak pendiam dan juga kurang komunikasi, Taeyong memang paling dekat dengan Mark, kalau Byungchan, dia lebih dekat dengan mama dan unclenya. Mungkin karena Mark juga sangat mengidolakan papanya, dia selalu ingin menjadi seperti Taeyong, bisa membuat mama, dia dan kembaranya bahagia, kata Mark 'papa superhero yang sangat hebat, papa bisa melakukan semuanya untuk Markeu, Uchan dan mama, papa tidak pernah marah dan berteriak seperti mama yang cerewet.
