Pencet bintang dulu, dan jangan lupa komen^^ nggak bayar kok auto gratis😆
Happy Reading 🍭
🦁🦁🦁
Setelah kemarin hari minggu dimana orang-orang berlibur dan bersantai ria. Sekarang tibalah mereka kembali disibukkan dengan tugas, pekerjaan dan sekolah tentunya. Seperti saat ini, karena hari ini hari Senin, maka semua murid Andalas High School diwajibkan mengikuti upacara bendera, meskipun cuaca hari ini begitu terik. Sampai-sampai membuat para murid mengeluh dan menggerutu kesal.
"Ck! Panas banget!" keluh Alya mengipas-ngipasi wajahnya dengan telapak tangannya.
"Ini upacara atau cosplay jadi ikan asin sih!" gerutu Nadia sebal.
"Sumpah gue nyesel nggak pake sunblock!" celetuk siswi dibarisan itu.
"Andaikan di lapangan ada AC," gumam gadis disebelah Rara, membuat Rara menggelengkan kepalanya.
"Pengen mandi gue, gerah banget!" kata Alya mengusap-ngusap lengannya.
"Panas matahari aja udah begini, gimana panas api neraka nanti," celetuk Fira yang baris dibelakang Alya, seketika membuat Alya menoleh.
"Ck! Jangan bawa neraka lah, nggak sanggup gue," kata Alya berbergidik ngeri.
"Baiklah anak-anak! Jangan ada yang ngomong sendiri atau ngobrol atau bicara apapun! Karena akan ada hal penting yang akan disampaikan oleh ketua osis kita, PAHAM!" kata Pak Kepsek berseru.
Krik
Krik
"Kok nggak dijawab?!" seru Pak Kepsek yang terdengar nyaring, karena ia menggunakan mikrofon sebagai pengeras suara.
"Maap nih Pak. Katanya nggak boleh bicara," celetuk salah satu siswa disana. Membuat manusia disana menahan tawa.
"Saya memang nyuruh kalian diem, tapi kalau saya tanya yaa jawab dong! PAHAM!" kata Kepsek itu menahan kesal. "Jawab paham gitu!" lanjutnya greget.
"PAHAM!!!"
"Bagus! Sekarang saya serahkan kepada nak Aldo, selaku ketua osis. Silahkan nak." kata Pak Kepsek mempersilahkan ketua osis itu.
Rara mengerjabkan matanya ketika melihat laki-laki yang menjabat sebagai ketua osis itu sedang memberi sambutan.
"Itu kayak kakak yang pernah Rara tabrak deh," gumam Rara pelan.
Otak Rara berusaha mengingat laki-laki tampan disana yang tengah memberi sambutannya. Yang menjadi pertanyaan di pikirannya, kenapa ia tak pernah bertemu dengan cowok itu disekolah, bukannya mereka satu sekolah.
"Kok Rara nggak pernah liat kakak itu yaa? Padahal kan satu sekolah?" lirih Rara semakin bingung.
"Apa kakak itu punya kantong emon, yang bisa pergi kapan aja?"
🍭🍭🍭
"Good morning student?" ucap guru yang baru saja memasuki kelas.
"Morning too Miss.."
Setelah upacara tadi, guru yang mengajar di kelas 11 IPS 3 langsung memasuki kelasnya, membuat anak kelas disana membrengut malas dan kesal. Karena niatnya ingin mendinginkan kepala telebih dahulu, tapi ini udah ditambah lagi dengan puyengnya bahasa Inggris. Aissh dahlah ngebo aja!
KAMU SEDANG MEMBACA
LEORA
Non-FictionADA BAIKNYA..FOLLOW DULU SEBELUM BACA^^ 📌 SEBAGIAN CERITA DI HAPUS UNTUK KEPENTINGAN PENERBITAN ❗ Bertemu di suatu kejadian yang tak terduga, membuat Leonard si manusia es dengan julukan singaga auto singa ganteng, memperoleh warna baru dalam hidu...
