14.

1.8K 180 26
                                    

"Meskipun kita tak bisa menemukan ujung dunia ini
Tapi aneh, karena aku bisa merasakanmu
Tak peduli dimana kau berada"

"Meskipun kita tak bisa menemukan ujung dunia iniTapi aneh, karena aku bisa merasakanmuTak peduli dimana kau berada"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°

°

°

Chanyeol bergerak gelisah sambil menatap pintu ruang IGD. Ia mondar-mandir didepan pintu IGD, sejak tadi, menunggu baekhyun selesai diperiksa. Sampai sehun pun dibuat pusing, melihat chanyeol yang tidak bisa diam sejak tadi.

"Loey, tenang lah, baekhyun akan baik-baik saja, duduklah dulu loey" Bujuk sehun.

"Bagaimana aku bisa tenang hun, baekhyun didalam sendirian, lay hyung malah mengusirku" Ucap chanyeol kesal.

Sehun mengela nafas lelah. Sendirian bagaimana? Baekhyun didalam sedang ditangani oleh dokter, juga ada perawat didalam. Apa cinta bisa membuat orang bodoh seketika?

Dan bagaimana lay tidak mengusir nya dari ruang IGD. Sejak kedatangan nya kerumah sakit, chanyeol membuat heboh seisi rumah sakit. Ia berteriak-teriak seperti orang kesetanan, memanggil lay.

Memang rumah sakit ini adalah milik chanyeol. Tapi sebagai pengelola rumah sakit ini, lay tidak bisa membiarkan chanyeol melanggar kode etik rumah sakit.

Saat lay mulai memeriksa baekhyun. Chanyeol malah merecoki lay, sehingga lay menjadi tidak fokus.

'Kenapa baekhyun belum sadar?'

'Bagaimana keadaannya?'

'Apa lukanya parah?'

'Kenapa wajah nya pucat sekali?'

Lay selalu dijajali oleh pertanyaan yang sama berulang kali. Hingga lay emosi dan mengusir chanyeol dari ruang IGD. Tentu saja chanyeol tidak mau, tapi lay mengancam tidak akan memeriksa baekhyun jika chanyeol tidak keluar juga. Chanyeol terpaksa menurut, karena hanya lay yang ia percaya untuk memeriksa kekasihnya.

Pintu IGD terbuka, lay keluar dari ruang IGD. Langsung saja chanyeol menghapiri lay dan menanyai keadaan baekhyun.

"Bagaimana keadaan baekhyun? " Ucap chanyeol dengan nada cemas.

"Dia tidak selamat ji.... "

"Apa maksud mu tidak selamat hyung? Tidak mungkin, lakukan apa saja untuk menyelamatkan kekasih ku" Ucap chanyeol frustasi, ia mencengkram kedua bahu lay dan menggoyang goyangkan tubuh lay dengan brutal.

"Yakk, lepaskan, dengar dulu penjelasan ku sampai selasai" Teriak lay kesal, lalu menghempaskan tangan chanyeol dengan kasar.

"Astaga aku benar-benar kesal sekarang, kenapa aku bisa terjebak dengan orang seperti mu" Ucap lay sambil mengusap pelipisnya. Chanyeol sungguh membuat nya pusing. Chanyeol ingin berbicara lagi .

Forever You Be Mine (My Sweet Wolf)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang