Mafia x Pencuri
bagaimana jadinya jika seorang Mafia terhormat, bahkan disegani oleh pemerintah. terobsesi pada seorang pencuri manis, yang ingin menjadi pencuri profesional,
bisakah sang mafia menjadikan pencuri kecil itu milik nya?
chanbaek stor...
"Aku berlari padamu, melewati kegelapan Aku akan memelukmu dengan perasaan yang gila ini Mari kita bersama selamanya, selamanya"
°
°
°
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Akhirnya mobil Lay terparkir didepan pintu mansion. Baekhyun membuka pintu mobil tergesa-gesa. Lay hanya menggeleng heran melihat baekhyun yang begitu cemas. Lalu ia turun dari mobil mengikuti baekhyun.
Baekhyun meraih kenop pintu. Ia ingin mendorong pintu itu, sampai suara chanyeol menghentikan nya. Suara amarah chanyeol terdengar sampai pintu. Sepertinya chanyeol sangat murka, baekhyun jadi gemetar ketakutan. Namun Lay menepuk-nepuk pundak baekhyun untuk menenangkan nya.
"Tidak apa apa, ayo masuk"
Pintu didorong baekhyun, ia berjalan masuk dengan tergesa-gesa kedalam mansion. Baekhyun bisa melihat chanyeol sedang memarahi kepala pelayanan. Aura amarahnya sama seperti saat baekhyun terluka waktu nitu. Seperti siap untuk membunuh siapa aja. Baekhyun ragu sebenarnya untuk menginterupsi chanyeol, tapi bagaimana jika terjadi sesuatu pada tuan Jung itu.
"Chanyeol"
Ucapan chanyeol terhenti saat mendengar suara yang tidak asing baginya. Itu baekhyun, yang menatap nya dengan wajah bingung. Chanyeol langsung berjalan tergesa-gesa mendekati baekhyun, lalu menarik baekhyun dalam pelukan nya.
Nafasnya memburu, jantungnya berdetak tidak beraturan. Ia memeluk baekhyun dengan erat. Seolah takut jika baekhyun benar-benar pergi darinya. Hingga baekhyun pun merasa kesakitan karena pelukan chanyeol. Baekhyun mendorong tubuh chanyeol agar melepas pelukan nya. Chanyeol melepas pelukannya dan menatap baekhyun .
"Kau darimana sayang, hm? " Tanya chanyeol berusaha melembutkan nada bicara nya. Tapi berbeda dengan tindakan nya. Tangannya malah mencengkram kedua lengan baekhyun dengan sangat kuat.
"Ch-chanyeol lepaskan, sakit " baekhyun meringis kesakitan, karena chanyeol mencengkram lengan nya dengan kuat. Menyadari perbuatan nya yang menyakiti kekasih nya, chanyeol segera melonggarkan cengkraman nya.
"Maaf, apa sakit? " Ucap chanyeol khawatir. Lalu mengusap usap lengan baekhyun yang ia cengkram tadi. Sedikit rasa bersalah bersarang dihati nya. Kini bekhyun menatap takut takut pada chanyeol.
"Jawab pertanyaanku, kau dari mana baekhyun? " Ucap chanyeol berusaha tetap lembut. Sebenarnya didalam hati nya masih terbakar amarah. Baekhyun ingin menjawab, tapi lidahnya terasa kelu karena aura dominasi chanyeol yang sangat kuat.
"Baekhyun pergi bersamaku ke kafe icecream chan" Ucap Lay yang baru saja masuk.
"Lay, kenapa kau membawa kekasih ku tanpa seizin ku" Ucap chanyeol datar sambil mengeraskan rahangnya. Chanyeol memanggil Lay tanpa embel-embel hyung, berarti tandanya chanyeol benar-benar marah.
