Ceklek
"Aku pulang!" Sela membuka pintu rumahnya.
"Kok lama? Katanya sebentar aja?" Tanya Gretiya datang menghampiri Sela.
"Tadi Sela bantuin orang dulu" jawab Sela. "Dia anak buah paman Theo" tambah Sela pelan.
"Hah?" Meski pun tadi Sela mengatakan nya dengan pelan Gretiya tetap mendengar nya. "Tunggu. Anak buah Theo bagian mana?"
"Kiri" jawab Sela ngasal. Dia sengaja mau membuat ibunya kebingungan. Tapi sayang Gretiya ternyata bisa memahami nya.
"Kamu gak papa kan?!" Gretiya langsung menghampiri Sela dan mengecek ke adaannya.
"Ma... berhenti. Ini Sela loh masa bisa luka"
Gretiya pun berhenti memeriksa tubuh Sela. "Memangnya ada apa?"
Sela pun menjelaskan semuanya pada ibunya tentang kejadian yang dia temui tadi.
Saat Sela sedang menceritakan kejadian tadi pada ibunya, tiba-tiba ayahnya datang. "Koper? Koper apa?" Tanya Vernon yang tiba-tiba muncul.
Sela dan ibunya pun menoleh. "Gak tau. Tapi isinya kayak file penting deh" jawab Sela.
Ayah Sela terlihat berfikir sebentar membuat Sela dan ibunya kebingungan. "Kenapa pa?" Tanya ibu Sela.
"Gak, gak ada apa-apa" jawab Vernon cepat. "Besok aku harus menemui Theo" ucap Vernon pelan, tapi bisa di dengar Gretiya.
"Apa? Menemui Theo? Pa, kita ke sini untuk liburan ingat? Bukan untuk bekerja!" Ucap Gretiya. Dia lalu menghampiri Vernon.
Sela yang tau apa yang akan terjadi nanti segera menghindar. "Ma. Pa. Sela pergi tidur dulu ya. Selamat malam" ucap Sela cepat sambil pergi berlari ke kamarnya.
4 hari kemudian
Saat ini Sela dan kedua orang tuanya sedang bersiap untuk terbang kembali ke negara A setelah selesai liburan.
"Sampai jumpa nanti ya!" Ucap Vernon pada Theo yang sedang melepas kepergian nya.
"Iya" jawab Theo. Dia dan keluarganya pun melambaikan tangan ke arah keluarga Anderson yang sebentar lagi lepas landar.
Pesawat pribadi keluarga Anderson pun berangkat. Di dalam pesawat Sela sibuk membaca buku yang berkaitan tentang masalah yang dia hadapi.
Saking fokus nya Sela membaca buku dia tidak menyadari kalau sayap pesawat yang tepat berada di sampingnya mengeluarkan asap.
Brak
Bruk
Grak
Pesawatnya mulai goyang sehingga membuat konsentrasi Sela terganggu. Dia berdiri berniat memeriksa apa yang terjadi tapi tiba-tiba saja seorang pramugari menghampirinya dan mengatakan apa yang terjadi pada pesawat nya.
Sela kaget dan langsung menghampiri ibu dan ayahnya yang sedang sibuk bekerja di ruangan lain.
Keadaan pesawat semakin tidak terkendali. Bahkan mereka sudah terbang rendah.
Sela lalu memeriksa keadaan sayap pesawat nya. Ternyata di sana ada semacam alat kecil yang mengacaukan kendali sayapnya.
BOOM!
Sayap kiri pesawat meledak sehingga membuat pesawat nya jatuh.
"Sela!" Panggil Gretiya dengan wajah khawatir.
"Ma! Sepertinya ada yang berniat mencelakai kita!"
Keadaan di dalam pesawat sudah tidak terkendali lagi. Pesawatnya jatuh dengan sangat cepat.
Para pramugari dan pramugara yang berada di dalam pesawat itu segera mengambil oksigen. Lalu copilot nya menghampiri Sela dan ibunya.
"Nyonya! Pesawatnya jatuh!"
Sela melihat ke arah ibunya. Dia lalu dia berusaha berjalan ke belakang copilot tadi dan memukul lehernya.
"Ma! Buat yang lain pingsan! Dan minta pap..."
BOOM!
Sayap kanan pesawat tiba-tiba meledak. "Beritahu papa untuk menangani pesawatnya! Aku akan menghentikan pesawat ini jatuh!" Ucap Sela pada ibunya.
Gretiya mengangguk paham apa yang di katakan putri nya itu. Dia segera membuat semua orang selain dia, Sela, dan Vernon tertidur menggunakan serbuk peri.
Sela menutup matanya. Cahaya terang pun mulai keluar dari tubuh nya. Cahaya itu lalu meledak dan menyelimuti satu pesawat.
Pesawatnya terdiam dalam keadaan mengarah ke bawah. Tak lama setelah itu ayah Sela datang menghampiri Sela.
"Pa. Bagaimana sayap kanan?" Tanya Sela.
"Sudah papa perbaiki" jawab Vernon. "Ini. Seperti alat ini sengaja di tempel di bawah pesawat. Tapi papa mengecek bagian dan menemukan beberapa yang seperti ini" Vernon lalu memperlihatkan sebuah alat kecil seperti sebelah bola pingpong.
"Sepertinya ini ulah musuh papa mu" ucap Gretiya.
"Bisa jadi" sahut Sela yang sedang mencoba memperbaiki sayap kiri pesawat menggunakan kekuatan pemutar balik waktunya. Setelah itu mengambil alat yang sama dengan yang di tunjukan ayahnya tadi.
Sela lalu membuka pintu pesawat lalu memunculkan sayap pelangi nya.
"Sela, kamu mempunyai sayap nak?" Tanya Gretiya kaget.
"Ee...iya ma" jawab Sela ragu-ragu.
"Bagaimana bisa kamu memiliki sayap seperti itu? Tidak ada ras di dunia Magic yang mempunyai sayap seperti itu" tanya Vernon juga keget.
"Ee...Sela gak tau pa. Saat berlatih sayap ini muncul" ucap Sela berbohong.
Sela segera terbang keluar, lalu memperbaiki posisi pesawat. Sementara ayah dan ibunya kebingungan.
Sela kembali masuk ke dalam pesawat setelah memperbaikinya posisi pesawat seperti awal dan menghilangkan sayapnya.
Setelah itu Sela menghampiri satu persatu pramugari dan pramugara pesawat serta pilot dan copilot nya. Dia mengambil ingatan tentang pesawat yang jatuh tadi, lalu menempatkan mereka ke tempat awal mereka sebelum pesawatnya jatuh.
"Sudah selesai. Ma, bangunkan mereka lagi" ucap Sela sambil menghampiri ibunya.
Gretiya mengangguk lalu kembali menyebarkan serbuk peri lagi.
Pilot dan pramugara/i nya segera bangun. Mereka kembali melakukan pekerjaan mereka seperti tidak ada yang terjadi.
Pesawatnya mendarat dengan aman. Vernon segera menghubungi Theo dan memberitahukan apa yang terjadi tadi. Tapi dia tidak mengatakan kalau pesawat mereka tadi jatuh melainkan cuma soal alat kecil yang di temukan di beberapa bagian pesawat.
Pencarian informasi segera di lakukan oleh pihak Anderson ditambah dengan bantuan Theo juga.
Pelakunya nya dengan cepat di temukan dan ternyata itu dari salah satu kelompok mafia Addea. Salah satu saingan Alligator, kelompok mafia Theo.
Addea terkenal sebagai mafia yang sangat mahir dalam teknologi. Mungkin mereka mengira pesawat pribadi Anderson itu milik Theo makanya mereka menyerangnya.
Selama 3 hari Alligator dan Addea bertarung, mulai dari eksternal sampai internal. Sehingga membuat beberapa negara panas.
Kekuatan Alligator semakin kuat setelah mendapat bantuan dari keluarga Anderson apa lagi Addea telah menyerang orang yang salah.
Dalam waktu 3 hari itu Addea berhasil di kuasai Alligator. Semua aset-aset mereka di ambil alih.
_________________________
Maaf ya guys kalau ada yang aneh.
Soalnya aku gak terlalu paham persoalan ini. Nanti kalau aku udah ngerti kali ya soal beginian mungkin bakalan aku perbaiki.Kalian juga boleh bantu kasih saran atau perbaiki ya kalau ada yang salah.
JANGAN LUPA VOTE DAN FOLLOW AUTHOR!!!
Supaya nanti kalo ada apa-apa kalian tau.
Jangan lupa juga follow ig: @mardiana7677
KAMU SEDANG MEMBACA
Outsiders
FantasySpin off The Savior of the Magic World "Crystal Academy" ~~~ Ini adalah kehidupan Sela selama 1 bulan di bumi sebelum dia memilih untuk kembali lagi. Kalau mau membaca ini ada baiknya membaca "The Savior of the Magic World "Crystal Academy"" terlebi...