Sohee secara tiba-tiba membuka mata ketika ponselnya itu berdering sangat kencang. Padahal sedang tertidur dengan sangat pulas. Ini bahkan masih jam1 malam tapi Sohee mendapat panggilan telfon dari Direktur Jung.
Ada apa lagi ini?
“Yeobboseyo?” ucap Sohee menjawab panggilan.
“Ya! Sohee-ya! Kau dimana sekarang?” tanya Direktur Jung pada Sohee.
“Aku? Dirumah. Ada apa?”
“Datanglah ke kantor polisi dekat Florist Hotel dan jadilah orang yang bisa menjaminku, agar aku bisa keluar dari sini” ucapnya pada Sohee.
Wait? Menjaminnya keluar dari kantor polisi? Itu berarti direktur Jung berada disana? Bagaimana bisa? Bukankah dia sedang bersama dengan Jiwon saat ini?
“Kau dikantor polisi? Bagaimana bisa?” tanya Sohee.
“Cepat kau datang dan lepaskan aku! Setelah itu kita berbicara” ucapnya.
Sohee dengan cepat mematikan panggilan tersebut dan bergegas untuk pergi kesana. Wanita itu dengan cepat bersiap sambil bermonolog di kepalanya.
Bagaimana bisa hal ini terjadi? Apakah Jiwon yang melaporkannya?
Entah apa yang sebenarnya terjadi, tapi intinya Sohee harus datang kesana untuk menemukan kebenarannya.Tak butuh waktu yang lama, Sohee tiba disana. Ia melihat direktur Jung yang sedang terduduk didalam sel penjara sementara yang berada dikantor polisi. Wajahnya penuh luka, darah dan beberapa memar disana.
Bagaimana ini bisa terjadi?“Pak polisi, tolong lepaskan dia, aku bisa menjaminnya” ucap Sohee pada polisi yang berada disana.
“Nuguseyo?” tanyanya.
“Sohee. Han Sohee imnida, Saya rekan kerjanya”
“Rekan kerja atau komplotannya?” tanya polisi itu pada Sohee.
Ditanya seperti itu lantas saja membuat Sohee mengerutkan alisnya. Apa maksud dari perkataannya ini? Komplotan?
“Apa maksudmu? Kau jangan asal bicara seperti itu!”
“Jika hanya rekannya, kenapa kau mau menjaminnya? Padahal kesalahannya sudah sangat fatal! Sudahlah tidak usah bekerja terlalu keras, penggugat akan tetap ingin memasukannya ke penjara, jadi kau tidak akan mungkin bisa mengeluarkannya” ucap polisi tersebut pada Sohee.
Sohee terdiam. Sepertinya direktur Jung ini akan sulit untuk dibebaskan.
Bagaimana ini?Wanita itu langsung saja menghampiri sel tahanan disana untuk menemui direktur Jung. Kaget, Sohee bisa melihat dan merasakan kesakitannya. Wajah lelaki ini sudah babak belur.
“Bagaimana? Kapan aku bisa keluar dari sini?” tanya direktur Jung.
Sohee menghela nafasnya. Haruskah ia mengatakannya?
“Polisi bilang bahwa penggugat mau kau dipenjara. Jadi aku tidak bisa membantumu” ucap Sohee pada direktur Jung.
Seketika lelaki itu langsung memukul tangannya ke besi sel tahanan. Ia terlihat sangat marah hingga tangannya itu berdarah. Sohee yang melihatnya saja bisa merasakan bagaimana sakitnya.
“Direktur-nim...”
“Sial! Jika saja bukan karena Soohyun, pasti aku tidak akan seperti ini”
“Soohyun? Pilot Kim Soohyun maksudmu?” tanya Sohee.
“Siapa lagi? Dia datang disaat aku belum melakukan apapun pada wanita itu. Dia langsung memukuli ku seperti orang kesurupan!” ucapnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cabin Crew ✔
Fanfiction✨KIM JIWON & KIM SOOHYUN✨ Kisah seorang pilot tampan dan dingin, yang mempunyai sebuah masa lalu kelam tentang mantan kekasihnya dulu dan membuatnya tidak bisa membuka hatinya pada siapapun. Namun perlahan dirinya berhasil membuka hatinya kembali pa...