23

15.6K 2.1K 258
                                    



" Jaem? Kamu oke kan? Atau biar Harvey aja yang gantiin kamu nyetir? Dia punya sim internasional kok. Ya kan Harvey?"




Renjun menoleh ke belakang yang di sambut anggukan Harvey yang menatap suami sahabatnya khawatir.




" Aku gapapa." Jawab Jaemin singkat sembari memakai seatbeltnya. Renjun dan Harvey saling pandang sesaat sebelum memutuskan untuk mengalah. Sedangkan Mark memandang keluar kaca mobil entah memikirkan apa.





Ada apa dengan Jaemin?





Flashback kejadian satu jam yang lalu di lantai 2 pusat perbelanjaan.




Berawal dari keinginan Renjun yang ingin memakan eskrim sehingga Jaemin memutuskan untuk mampir sebentar di sebuah mall untuk membelikan sang istri eskrim di Baskin Robbins.



Jaemin mengantri eskrim, Harvey di temani Mark membeli minuman di Xbuck yang berada tidak jauh dari Baskin, sedangkan Renjun memisahkan diri ke toilet.




Namun saat Jaemin kembali dengan membawa bag pink Baskin Robbins, sudut matanya menangkap sosok Renjun yang terlihat memberontak di tarik-tarik oleh seorang pemuda asing berpenampilan acak-acakan. Istrinya itu terlihat ketakutan dan berteriak meminta tolong. Seketika Jaemin menaruh asal bag eskrimnya itu di meja yang ada di dekatnya sebelum berlari kencang ke arah Renjun dan pemuda macam gembel itu.




" LO NGAPAIN HAH!" Seru Jaemin yang langsung menarik kerah si pemuda acak-acakan itu membuat pegangannya di tangan Renjun terlepas. Jaemin menyeret pemuda itu menjauh dari Renjun membuat si pemuda meronta kesakitan karna lehernya tercekik. Renjun yang sedari tadi panik dan ketakutan itu ikut menyingkir menjauh.




Brugh!



Jaemin menghempaskan tubuh si pemuda itu ke pagar pembatas sebelum meraih kembali kerah si pemuda itu dan membuatnya berdiri menghadapnya.




" Lo ngapain hah?!" Geram Jaemin. Wajahnya mengelam menakutkan.




Tapi pemuda yang di sangkanya gembel itu malah tertawa tidak jelas. Bau alkohol menguar di tubuhnya membuat Jaemin semakin naik pitam.




BUGH!



BUGH!


BUGH!



" BAJINGAN!"


Jaemin kalap dan menghajar pemuda itu tanpa ampun. Orang-orang yang berada di sekitar mereka berteriak ngeri dan tak berani mendekat melihat bagaimana buasnya Jaemin menghajar si pemuda mabuk itu.




BUGH!


BUGH!



" JAEMIN! STOP IT!"




Jaemin yang menduduki perut si pemuda mabuk itu segera di seret oleh 2 orang pemuda yang ternyata Mark dan Harvey itu.





" JAEMIN! SADARLAH!" Seru Harvey sembari menahan tubuh Jaemin. Sedangkan Mark menghalangi pandangan Jaemin ke si pemuda mabuk yang kini tengah terkapar setengah sekarat.




" Hentikan bung. Dia pingsan." Ujar Mark pula.



" What happened Jaemin?" Tanya Harvey saat Jaemin tak lagi berusaha memberontak mendekati si pemuda mabuk.



" Jaemin? Kamu gapapa?"




Ketiganya kini menoleh ke arah Renjun yang datang dengan wajah pucat. Jaemin mendorong Harvey sebelum berjalan cepat ke arah Renjun dan membawa sang istri ke dalam pelukannya.




Mine | Jaemren ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang