9. HIDDEN FEELING

696 298 63
                                    

JANGAN LUPA VOMMENT

SELAMAT MEMBACA 🖤

SELAMAT MEMBACA 🖤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

9. HIDDEN FEELING

''Kamu adalah sebuah fatamorgana yang telah berhasil membuatku terjebak dalam sebuah labirin rasa''

-gelapterang-

Aya berjalan kelimpungan sambil mengedarkan pandangannya ke sekitar. Berjalan tanpa arah dan tujuan di sebuah tempat yang cukup luas seperti tak berujung. Tempat yang gelap seperti tak ada satupun penerangan.

Banyak pepohonan yang tumbuh tinggi dan berukuran besar di dalamnya. Hingga langit pun tak bisa dilihat oleh mata telanjang hanya karena tertutupi oleh pepohonan yang lebat itu. Bukan hanya pohon, ada juga beberapa bukit yang menjulang tinggi di dalamnya. Terlebih semak belukar tumbuh hebat di dalamnya.

Saat sedang menyusuri tempat itu, matanya tak sengaja menangkap sebuah gubuk tua yang tampaknya sudah sangat reyot. Sepertinya gubuk yang dilihatnya itu adalah sebuah gubuk kosong yang sudah lama tidak berpenghuni. Sangat kotor dan sangat menyeramkan. Tak sedikit pula tikus yang tengah berkeliaran didepannya.

Suara gemercik air benar-benar menghidupkan suasana yang ada di sekelilingnya. Belum lagi suara hempasan angin kencang yang membuat suasana menjadi lebih menyeramkan layaknya film-film horor yang pernah ditonton sebelumnya.

 Belum lagi suara hempasan angin kencang yang membuat suasana menjadi lebih menyeramkan layaknya film-film horor yang pernah ditonton sebelumnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Hutan lebat. Orang-orang menyebutnya dengan hutan lebat. Tapi anehnya seperti tidak ada kehidupan di dalamnya. Kicauan burung pun tidak terdengar satupun di telinganya. Tempat itu benar-benar sunyi dan tenang.

Aya bingung, kenapa tiba-tiba saja ia bisa berada di tempat yang aneh ini. Saat melihat ke bawah, entah kenapa alas kakipun tak ia pakai. Hanya sepasang baju piyama berwarna biru panjang bergambar kupu-kupu putih yang menemaninya saat ini. Ponsel? Tidak. Ia tidak membawanya.

GELAP TERANG (SUDAH TERBIT)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang