Semenjak Jungwoo sakit dan Yukhei rela menginap demi menemani pemuda manis itu, hubungan keduanya menjadi semakin dekat hingga beredar gosip bahwa keduanya tengah berpacaran, namun baik Jungwoo maupun Yukhei sama sekali tidak mau memberikan jawaban yang pasti mengenai gosip itu.
Kalaupun menjawab, jawabannya tidak akan jauh dari "tunggu aja nanti." Atau "kalau jodoh ya udah. Sekarang dijalanin aja dulu."
Taeyong pun gemas pada sahabatnya karena ketidakjelasan hubungannya dengan sosok bernama Wong Yukhei itu.
"Tapi Uwu maunya sama Yukhei gimana?"
Jungwoo menggeleng pelan. "Uwu juga gak tau..."
Taeyong menghela nafas pelan, tidak mau memaksa sahabatnya lebih lanjut lagi. "Oiya, aku mau latian dulu."
"Huh? Yang lomba itu?"
Taeyong mengangguk. "Iya, jadinya duet sama... Jaehyun. Doain ya."
Jungwoo kemudian tersenyum jahil. "Doain menang lomba apa doain sama Jaehyun nya ini?"
"Ish! Uwu!" Wajah Taeyong seketika memerah. "Apaan sih?? Doain menang lomba lah!"
Jungwoo tertawa. "Iya, iya. Uwu doain menang lomba sama menangin hatinya Jaehyun!" Ucap Jungwoo sambil mengedipkan matanya.
"Uwu!"
***
Beberapa hari ini, Yukhei tidak datang untuk kuliah dan sama sekali tidak ada kabar, membuat Jungwoo cemas, apalagi Jungwoo juga tidak bisa menghubungi Yukhei sama sekali.
"Eh?? Jungwoo??"
Entah kenapa Yeri tiba-tiba datang ke kampus dan menyapa Jungwoo.
"Yeri?? Mau nyari Yukhei?"
Yeri menggeleng. "Mau ngasih surat ijinnya Yukhei nih."
"Surat ijin?" Kening Jungwoo berkerut. "Yukhei kenapa?"
"Sakit dia."
DEG!
Perasaan Jungwoo sangat tidak enak. Pemuda manis itu kembali teringat akan Lucas dulu yang tidak memberitahunya tentang penyakitnya hingga Jungwoo baru mengetahuinya dari Mark, dari orang lain.
Dan sekarang... Yukhei sakit pun, Jungwoo tahu dari Yeri.
"Y-yukhei dimana?"
***
BRAK!
"Yer- lho? Jungwoo?"
Yukhei cukup terkejut saat melihat Jungwoo yang masuk ke kamar rawatnya. Pemuda Wong itu sengaja tidak memberi tahu Jungwoo kalau penyakit lambungnya kambuh karena tidak ingin pemuda manis itu khawatir.
"Kamu kenapa sakit gak bilang?" Tanya Jungwoo dengan suara bergetar menahan tangis.
"I-itu... Aku..."
"Kenapa aku harus tau dari Yeri? Dulu Lucas juga nyembunyiin penyakitnya dari aku sampai aku taunya dari orang lain. Dan sekarang kamu-"
"Jungwoo stop!"
Yukhei tahu, tidak seharusnya ia marah, tapi mendengar Jungwoo mengungkit tentang Lucas di hadapannya membuat Yukhei tidak dapat mengontrol emosinya.
"Gue bukan Lucas!"
DEG!
Jungwoo tertegun. Bukan, bukan itu maksudnya. Jungwoo bukan bermaksud untuk menyamakan Yukhei dengan Lucas. Jungwoo hanya tidak ingin kejadian yang menimpa Lucas terulang kembali.
"Jadi please, stop bandingin atau nyamain gue sama Lucas karena gue bukan Lucas! Kami bukan orang yang sama!"
Tubuh Jungwoo tersentak saat Yukhei menaikkan nadanya dan saat Jungwoo berkedip, air mata yang susah payah ditahannya itu jatuh mengalir ke pipinya.
"M-maaf." Lirih Jungwoo sambil menghapus air matanya dengan tergesa sebelum berlari meninggalkan kamar rawat Yukhei.
"Jungwoo!" Yukhei baru saja hendak berlari mengejar Jungwoo namun ia teringat bahwa tangannya masih diinfus.
"Akh! Sial!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Own My Heart (YuWoo)
Short Storykenapa Jungwoo gak bisa lepas dari bayang-bayang Lucas? Sequel of 'Last Sunset With You' Lovely cover by Gorbgudrbs ♡