FLASHBACK
"karena dimasa kuliah aku dan jisoo sangat dekat kemana-mana berdua, seperti perangko dan tak jarang banyak yang menganggapkan kami sebagai sepasang kekasih, namun kenyataannya jisoo adalah teman dekatku sejak kecil keluarga kita juga dekat dan aku menganggapnya seperti kakak, namun jin salah paham karena menurutnya aku selalu mengikuti mereka kemanapun mereka pergi padahal jisoo yang selalu meminta pertolongan padaku terlebih dahulu daripada pada kekasihnya itu, jin kesal tapi perlu digaris bawahi bahwa itu adalah permintaan jisoo agar aku selalu ada untuknya karena dikota asing ini aku dan jisoo sama-sama tidak memiliki siapa-siapa, pada akhirnya jisoo percaya pada jin untuk menjadi kekasihnya dan tidak lagi melibatkan aku" begitu readers
"tapi bukan berarti jisoo dan aku saling melupakan, kami tetap berhubungan namun tak intens seperti dulu"
END
"ahh ya tentu jin aku ikut kalian" menyakinkan diri meskipun aku masih cukup canggung padanya
"yaudah ayo lim" ajaknya sambil menggandeng tangan jisoo
"ya aku mengikutimu dari belakang" jawabku
"yaudah, ayo sayang" ajak jisoo sambil merangkul lengan jin
Sesampainya di apart mewah milik jin, ternyata sudah banyak orang disana ya hanya 20 orang
"lim nikmatilah aku akan kekamar dulu" ucapnya meninggalkan aku dan jisoo
"jis gimana? Akhirnya jin bisa baik padaku" ucapku senang
"ya kalian salah paham dodol" balasnya sambil memukul kepalaku
"jisoo-ya jangan pukul kepalaku lagi" kesalku padanya dan dia hanya menjulurkan lidahnya
"lalu kau dan tzuyu, bagaimana"
"sudah tidak ada hubungan"
"lim" teriak seseorang dari arah belakang
"ahh baiklah aku menyusul jin dulu lim"
"aish jis" aku memohon agar jisoo tidak meninggalkanku namun dia hanya tersenyum padaku
"ya ada apalagi?" ucapku malas
"aku rindu"
"hmm"
"maafkan aku ya" ku tatap matanya tajam, tak menyangka jika dia masih mengharapkan itu sedangkan aku masih sangat kecewa padanya
"cukup tzuyu, aku sudah melupakan semuanya" tegasku sambil meninggalkannya
"lim" teriaknya, namun aku masih menghiraukannya
Drtt drrtt drtt
"kenapa lama sekali"
"aku masih ada urusan jen"
"ini sudah sangat larut limario, aku khawatir, kau dimana? Disana sangat berisik"
"hhmm aku"
"sayang" teriakannya membuat aku semakin geram
"lim kau dimana?" dengan nada kesalnya
"sudah dulu ya, aku pulang sebentar lagi"
Langsung ku Tarik tzuyu menuju dapur karena kelihatan disana lumayan sepi
"mau lu apa sih?" tanyaku kesal tanpa menatapnya
"gua mau balikan lim, gua masih sayang cinta sama lo, gua nyesel lim"
"basi, gua udah gamau berurusan sama lo" ucapku sambil melenggang pergi
.
.
Sudah tengah malam dan lim belum Kembali, khawatir? aku sangat khawatir padanya tidak biasanya dia pulang selarut ini, biasanya langsung pulang ah pikiranku sudah negative sejak tadi aku menghubunginya tak ada yang diangkat pesanpun tidak di balas, harus kemanapun aku gatau, aku sangat bingung

KAMU SEDANG MEMBACA
WILL YOU
Fantasygimana? terimakasih sudah menjagaku sepenuh hati -J akan selalu begitu -L