WAIT

78 3 0
                                    

Tok tok tok

"permisi, tuan nona dokter akan memeriksa pasien"

"baik, silahkan suster" jawab jennie turun dari brankar

"apa sudah membaik tuan mmm Limario Manoban?"

"sudah dok, lebih baik dari tadi malam. Setelah disuntikan obat" sambil memeriksa detak jantung dan suhu si pasien

"hhhmm ne, jika keadaan sudah membaik anda bisa pulang lusa"

"baik dokter terima kasih"

Semua suster pendamping sudah keluar terlebih dahulu

"oppa, cepat sembuh aku sangat mengkhawatirkanmu. Maaf baru kekamarmu dari tadi malam banyak sekali pasien" berganti peran dari dokter menjadi seorang adik

"ne, tidak apa-apa somi"

"nanti jika shiftku sudah selesai, aku akan bergantian menjagamu"

Dokter somipun keluar, melanjutkan tugasnya dan meninggalkan kamar sang kakak

Sedari tadi malam memang sangat banyak pasien membuatnya kewalahan. Biasanya di bantu oleh dokter koas tetapi mereka sedang tidak ada, sebagai dokter muda dan calon pemiliki rumah sakitnya ia juga memiliki tanggungjawab atas keamanan dan kenyaman pelayanan

Padahal tadi malam lim langsung di tangani oleh somi, tapi sayangnya sehabis diantar ke kamar khusus keluarganya itu ia tak bisa meninggalkan tugasnya

"lim, hari ini aku akan pergi Bersama rose untuk menyiapkan "itu" karena takut mendadak"

"ne namtan"

"tak apakan jennie?"

"aku sendiripun tak apa namtan, pergilah dan mmm J jika kau lelah kau boleh pulang"

"ani boo, aku akan menemanimu disini"

"yasudah aku pamit lim jen"

.

.

Lim ia mencoba untuk menghangatkan suasana, Kembali lagi ke awal ia tak pernah bisa marah lama pada jennie, bahkan tak bisa marah pada wanitanya itu

"J maafkan aku, aku terlalu overthinking padamu. Bolehkan kau mengabulkan permintaanku"

"apa boo? Aku akan melakukannya sebisa mungkin"

"tolong hubungi aku setiap kau akan pergi dengan siapapun itu apalagi rekan dan teman laki-lakimu, aku hanya takut kejadianmu dan kai akan terulang lagi dan andalkan aku J. jebball"

"ne boo, mian" balasnya sambil memeluk tubuh lim dgn rasa bersalah

"baiklah, nado mian J"

Keadaan merekaakhirnya membaik, meskipun lim belum bisa percaya penuh lagi pada jennienya

WILL YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang