KEEMPATBELAS

47 2 0
                                    

Drrtt drtt drtt

"ne unnie"

...

"aku Bersama lim"

...

"maaf unnie tadi aku buru-buru"

Dia masih dengan muka kesalnya, aku sebenarnya tidak suka didiamkan seperti

Tapi apa daya ini memang salah ku

"ayoo J turun" aku suka itu dia masih tetap membukakan pintu untukku

"ada siapa itu lim?" tanya ku melihat mobil lainnya

"sedang ada tamu nunna"

.

.

"lim pulang"

Aku melihat keadaan sekitar yang ramai tetapi aku merasa sepi dan sendirian, entah akhir-akhir ini aku sedang tidak bersemangat, aku selalu bermasalah dengan masa lalu jennie Bersama sahabatnya

"ahh lim, sini bergabung"

"ne, nunna lim akan ke atas dulu"

"j, kau bisa bergabung terlebih dahulu"

"lim.."

"aku akan bersih-bersih dulu"

.

.

"apa kabar jennie? Kenalkan tunanganku"

"nee, jennie"

"jimin, senang berkenalan dengan kekasih adik kesayanganku"

"jennie, boleh aku tanya sesuatu?"

"ne nunna, dengan senang hati"

"apa kau sedang ada masalah dengan adikku?" berbisik kepadaku

"hhmmm ani, nunna kami baik-baik saja"

.

.

Ucapku bohong, karena aku juga merasakan akhir-akhir ini selalu saja ada yang menganggu pikiranku menganai lim. Atas kesadaranku juga aku sering tidak menghubungi untuk sekedar memberi kabar, sehingga masalah ini seringkali timbul

"lim, kau mau kemana?"

"emmm J maaf aku lupa, hari ini aku ada rapat menggantikan unnie" ucapnya sambil melirik rose

"astaga lim, kau melupakannya?"

"nee, nunna maafkan, lim langsung kesana ya. Byee" pamit lim sedikit berlari

"hyung nanti tidur di kamarku saja" lanjutnya

"hallo, namtan"

"...."

"nee, lim aku segera kesana"

Aku berbohong pada jennie, bukan tanpa alasan. Aku sudah cape jika terus begini, selalu percaya padanya namun akhirnya aku juga yang di khianati

"lim" sapanya sambil duduk di hadapanku

"kau darimana? apakaah merepotkan mu?"

"aku habis dari rumah teman, kenapa? Apa karena jennie lagi?"

"hhmm ne"

"what? Kenapa?"

"dia tunangan dengan rekan kerja ayahnya"

"hah, maksudmu? Dia mengkhianatimu"

"entah, dia hanya bilang tidak tahu"

WILL YOUTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang