Part 15 ( Rencana untuk ultah )

326 40 0
                                    

Jangan lupa Vote ya guys




Happy Reading....





Y/n pun terdiam beberapa saat karena permintaan dari Jungkook itu.

"Kamu bisa kan Y/n?" tanya Jungkook sambil menatap Y/n yang berdiri di atas meja itu.

"Eum... Kamu mandi aja dulu. Aku akan pikirkan hal ini." ucap Y/n dengan pelan dan Jungkook pun menjawab sambil memonyongkan bibirnya,

"Eum.. Yaudah. Aku mandi dulu ya."

Y/n pun membuka buku mantra sihirnya untuk mencari mantra yang akan membuatnya bisa menjadi seukuran dengan manusia.

Beberapa menit kemudian Jungkook keluar dari kamar mandi dan melihat Y/n yang sedang fokus membaca bukunya.

"Y/n~ah." panggil Jungkook dengan nada manjanya sambil mencari baju dalam lemarinya.

"Hmm? "

Jungkook pun menoleh sambil tersenyum.
Namun nyatanya Y/n tetap fokus pada bukunya.
Jungkook pun sedikit memonyongkan bibirnya dan mulai memakai baju karena hal itu sambil berkata dalam hatinya,

''Pasti dia gak bakalan nuruti kemauan aku.''

' Tok tok tok.' suara ketukan di pintu kamarnya itu membuat Jungkook berlari dan membukanya.

"Eomma." Jungkook langsung menyapa dengan senyuman manisnya,

"Bentar lagi bantu Eomma bersihin gudang ya." pinta Eomma.

"Eum..." Jungkook pun menggaruk kepalanya yang tidak gatal itu.

"Bantuin lah Kook." suara Y/n terdengar di telinga Jungkook.

"Iya. Aku bantu kok Eomma." jawab Jungkook sambil tersenyum.

"Yaudah. Eomma tunggu di gudang ya." ucap Eomma sambil pergi dari kamar Jungkook.

Jungkook pun menutup pintunya dan menoleh ke Y/n yang membaca buku di belakang tumpukan buku.

"Tadi... Eomma denger nggak ya suara kamu?" tanya Jungkook dengan pelannya sambil duduk di kursi yang ada di depan meja belajarnya.

Y/n pun menoleh dan menjawab dengan senyuman,

"Tidak. Hanya kamu yang bisa mendengar suaraku."

"Hm? Kok bisa?" tanya Jungkook keheranan.

"Karena aku memang mengaturnya. Hanya kamu yang bisa mendengar suaraku." jawab Y/n sambil tersenyum.

"Oh gitu ya. Hehe." Jungkook tersenyum.

"Yaudah. Kamu bantu Eomma sana." ucap Y/n.

Jungkook pun mengangguk dan keluar dari kamarnya.

1 jam kemudian.

"Jadi ini mantra yang harus aku hafalkan dan aku harus menghafalnya sambil bersemedi. Hmm.. Baiklah. Tapi aku harus ijin dulu ke Jungkook." ucap Y/n sambil menutup bukunya dan terbang keluar dari kamar Jungkook menuju halaman Rumah.

Hingga jam 18.30

Jungkook kembali ke kamarnya dan merebahkan diri di ranjang.

"Y/n~ah."  panggil Jungkook dengan nafas yang terengah engah karena kecapean.

Jungkook beranjak saat tidak ada jawaban dari Y/n.

"Y/n. Kamu kemana?" panggil Jungkook dengan pelannya sambil berjalan mencari keberadaan Y/n.

Tiba-tiba Y/n terbang menghampiri Jungkook sambil membawa keranjang kecil di tangannya.

"Apa itu?" tanya Jungkook.

Janji PeriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang