Part 31 [ Curahan hati Y/n ]

309 47 1
                                    

Jangan lupa Vote ya guys.

Awas typo bertebaran.

Happy reading.....







"Y/n~ah....aku kangen..." ucap Jungkook sambil sesenggukan dan mulai duduk di lantai.

"Kenapa kamu gak pulang? Apa aku punya salah ke kamu? Seharusnya kamu bilang apa kesalahan aku. Kenapa kamu malah gak pulang kayak gini?" tanya Jungkook sambil sesenggukan dan menatap bunga mawar batik yang ia belikan untuk Y/n waktu itu.

•••

Jasmine dan Y/n baru sampai di istana sang Ratu Peri. Yaitu sebuah pohon terbesar yang ada di negeri Peri.
Semua Peri berkumpul dan menunggu pengumuman apa yang akan Ratu umumkan.

Jasmine menggenggam tangan Y/n dengan eratnya hingga Y/n menoleh pada Jasmine yang tersenyum padanya itu.

Y/n hanya membalas senyuman Jasmine dengan senyuman tipisnya. Y/n tampak tak bersemangat karena ia masih begitu teringat pada Jungkook.

''Aku berjanji untuk kembali. Tapi aku tak kembali padanya.'' ucap Y/n dalam hatinya.

Tiba-tiba sang Ratu terbang dan menghadap pada rakyat negeri Peri. Ratu pun mulai memberitahukan pengumumannya.

"Dengar! Untuk semua Peri. Gerbang teleportasi antara dunia Peri dan dunia Manusia sudah di tutup. "

Semua Peri yang hadir pun terkejut karenanya. Begitu pula dengan Y/n.
Air mata Y/n langsung mengalir di pipinya setelah mendengar pengumuman itu.
Jasmine pun melihat Y/n dan langsung mengusap air matanya. Y/n pun menunduk sambil mengedipkan matanya agar ia bisa berhenti menangis.

"Gerbang teleportasi akan dibuka di akhir musim sekaligus pembukaan musim. Setelah tugas Peri Peri selesai di dunia manusia, gerbang teleportasi akan di tutup kembali. Sekian dari saya." ucap sang Ratu dan langsung terbang pergi.

Jasmine pun memeluk Y/n yang sudah tak tahan dengan tangisnya itu.
Sementara Peri lain sudah berhamburan pergi dari tempat itu.

"Pulang yuk." ajak Jasmine sambil mengusap bahu Y/n.

Y/n mengangguk dan mereka pun terbang menuju rumah Y/n.

Sesampainya disana, Jasmine langsung berkata,

"Y/n~ah. Ceritakanlah semua keluh kesah di hatimu. Aku akan mendengarkannya."

Y/n pun menghela nafas dengan sesenggukannya hingga ia terdiam beberapa saat dan akhirnya, Y/n berkata,

"Jujur. Aku merindukannya."

Jasmine langsung mengusap punggung Y/n dengan lembutnya hingga Y/n kembali bertanya sambil mengusap air matanya berulang kali,

"Apa dia sudah bahagia sekarang dengan orang yang ia cintai? "

"Jika dia memang mencintai wanita itu, dia pasti bahagia. Tapi, kehilangan seorang sahabat akan membuatnya sedih." jawab Jasmine dengan pelannya sambil menunduk dan Y/n sontak melihat Jasmine karena ucapan itu.

"Sepertiku dulu. Jujur aku menyesal telah melakukan hal itu padamu. Aku menyesal. Ah sudahlah. Ayo curhat lebih dalam." ucap Jasmine sambil mengusap air matanya sendiri.

"Kamu bilang jika kamu menyesal. Kesalahan itu pun kamu lakuin sendiri kan. Bagaimana dengan Jungkook? Dia gak melakukan kesalahan satupun. Aku malah pergi sambil membawa janji yang mungkin aja aku gak bisa tepati." ucap Y/n dengan masih sesenggukan.

"Janji? Janji apa itu?" tanya Jasmine.

"Aku berjanji untuk kembali padanya. Tapi hari ini, aku belum juga kembali padanya." air mata Y/n kembali mengalir di pipinya setelah ia mengatakan hal itu.

Janji PeriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang