Part 16 ( HBD Jungkook )

321 39 0
                                    





Jangan lupa Vote guys



Happy Reading....







Y/n pun mengambil beberapa peralatan di dalam tasnya dan setelah itu, ia langsung terbang keluar rumah.
Y/n terbang menuju ke bawah pohon bunga bunga yang ada di halaman rumah Jungkook.

Y/n pun memulai pekerjaan barunya.
Dimulai dengan membuat api dan mulai memanaskan air melalui kekuatan airnya.
Setelah airnya panas, Y/n pun memindahkan airnya ke dalam wadah yang ia buat menggunakan batok kelapa.
Y/n mulai memasukkan beberapa bahan ke dalam air tersebut.

Tampaknya Y/n sedang meracik sesuatu.

Jam 03.00 pagi.

Y/n tersenyum begitu puas saat ramuan yang ia racik sudah jadi.
Y/n pun merapikan semua barangnya dan kembali terbang ke kamarnya Jungkook.

• • •

Jam 06.00, Jungkook sudah bersiap siap untuk ke sekolah.

Saat ia menghampiri meja belajarnya, ternyata Y/n tidak ada disana.
Jungkook pun melihat selembar kertas dengan tulisan mungil dari Y/n.

"ʲᵘⁿᵍᵏᵒᵒᵏ, ᵏᵃᵐᵘ ᵇᵉʳᵃⁿᵍᵏᵃᵗ ᵏᵉ ˢᵉᵏᵒˡᵃʰ ˢᵉⁿᵈⁱʳⁱ ʸᵃ.ᵃᵏᵘ ˢᵉᵈᵃⁿᵍ ᵇᵃⁿʸᵃᵏ ᵘʳᵘˢᵃⁿ. ʲᵃᵍᵃ ᵈⁱʳⁱᵐᵘ ᵇᵃⁱᵏ ᵇᵃⁱᵏ. ˢᵃˡᵃᵐ ᵈᵃʳⁱ ʸ/ⁿ"

Jungkook pun menghela nafas sambil sedikit memonyongkan bibirnya.

"Hmm hari ini aku berangkat sendiri." ucap Jungkook dengan lesunya.

"Eomma.... Appa... aku berangkat." teriak Jungkook dengan lesunya.

"Nak. Ini uang sakumu." teriak Appa sambil berlari dan memberikan beberapa lembar uang pada Jungkook.

"Terima kasih Appa." ucap Jungkook sambil tersenyum dan berangkat ke sekolah.

Sementara Y/n masih melakukan ritual Peri untuk mendapatkan ilmu Sihir yang ada di bukunya.

• • •

Sesampainya di sekolah,

"Woy bodcah." teriak Victor saat Jungkook lewat di depan Victor dan Sejun yang berdiri di dekat gerbang sekolah.

Jungkook tidak menghiraukan panggilan dari Victor. Jungkook terus berjalan tanpa menoleh sedikit pun pada Victor.

"Woy." Victor kembali berteriak dengan lebih kencangnya karena ia mengira jika Jungkook tidak mendengar panggilan darinya tadi.

Namun Jungkook terus berjalan menjauh dari Victor.
Victor yang geram itu pun berlari menghampiri Jungkook dan di ikuti oleh Sejun.

"Lu denger kan kalo gue manggil?!" tanya Victor dengan nada tinggi sambil menarik kerah seragam Jungkook.

"Kamu memanggilku?" tanya Jungkook dengan pelannya sambil menatap Victor dengan polosnya.

"Iya bego." jawab Sejun dengan tegasnya.

"Eum.... Aku gak bego dan aku bukan bodcah." jawab Jungkook dengan pelannya.

Kata-kata dari Jungkook itu sontak membuat Victor dan Sejun tertawa terbahak bahak.

"Kalo bukan bodcah, terus lu apa? Bocil?" tanya Victor sambil tertawa.

Jungkook tidak menjawab dan ia langsung pergi meninggalkan Victor dan Sejun.
Tentu saja hal itu membuat tawa Victor hilang seketika.
Victor pun kembali mengejar Jungkook.
Namun Victor menghentikan langkahnya saat ia melihat Airin berlari menghampiri Jungkook.

Janji PeriTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang