16. Reunited

743 55 1
                                    

Pertama-tama author mau ucapin selamat idul fitri untuk yang merayakan 🙏🙏 makasih juga untuk supportnyaa 😀

Happy readingg

_______________________________________________

"Aaa.." Type memegang kepalanya karena ia merasa agak pusing.

Mendengar cerita dari ibu Type membuat otak Type seperti sebuah brankas yang baru saja dibuka, kepalanya seperti dibanjiri memori masa kecilnya dan alasan mengapa ia susah untuk dekat dengan laki-laki.

***

"Type apa kau tidak apa-apa?" tanya Khom sambil memegang pundak temannya.

Type pun tidak menjawab apa-apa dan meninggalkan meja makan lalu masuk ke kamarnya.

"Hah.. sudah kuduga dia akan seperti ini" keluh ayah Type.

Ibu Type pun ikut berdiri dari meja makannya dan menyusul anaknya.

"Typee, mae mohon jangan seperti ini yaa" Ibu Type mengelus kepala anaknya.

"Aku merasa jijik pada diriku sendiri mae...bodohnya aku mau melakukan hal itu dengan orang itu" Type menarik selimutnya untuk menutupi badannya.

"Type. Kita semua tahu kau masih polos dan dimanfaatkan oleh anak gila itu." Ibu Type memeluk anaknya.

"Kau tahu? Hari itu pho mu mendatangi rumah keluarga Yod dan mengayun-ayunkan parangnya mengancam untuk membunuh Yod. Mereka sangat ketakutan hingga keesokan harinya mereka sudah bersiap-siap untuk pindah" ibu Type tertawa kecil mengingat tingkah laku suaminya.

"Karena itulah kami agak terkejut saat kau mengakui itu kemarin karena kami tidak mau kau menjadi trauma lagi. Untunglah ternyata pacarmu adalah Tharn, anak yang dulu menyelamatkanmu" ibu Type tersernyum.

Type pun tidak melanjutkan perkataannya dan membalas pelukan ibunya.

"Tahukah dulu? Setelah Tharn membawamu ke penginapan dan kemudian ke rumah sakit, ia tidak mau beranjak dari depan pintu ruang operasimu bahkan saat kau masih koma ia terus mendatangimu setiap hari walaupun keluarganya mengajak dia pergi bermain ke pantai." ibu Type menceritakan kembali.

"Di hari terakhir liburan mereka, ayah Tharn berjanji akan membiarkan kalian menikah kalau memang takdir memutuskan untuk menyatukan kalian kembali. Karena itu mae dan pho sangat bahagia kemarin" ibu Type mencium kening Type.

"Bahkan terkadang Tharn sering datang kemari dengan kakaknya hanya untuk melihatmu sebentar dari kejauhan berharap kalau memorimu tentang dia akan kembali" lanjut ibu Type.

"Ah sudahlah, turun yuk kita makan bersama" ajaknya.

Type pun tersenyum dan ikut makan kembali dengan keluarganya. Ia juga meminta supaya keluarganya tidak memberitahu Tharn kalau memorinya sudah kembali.

Sore harinya Type memvideo call Tharn dan ingin mengajaknya bertemu dengan kedua orangtuanya. Setelah call tersebut tersambung Type pun mengarahkan kamera handphonenya ke wajahnya.

"Haiii phiii seperti ada yang ingin bertemu denganmuu" Type tersenyum lebar lalu mengarahkan kamera ke ayah dan ibunya yang sedang duduk bersama.

"Halo phoo dan mae Typee namaku Tharn senang berkenalan dengan kalian" ucap Tharn dari video call itu.

"Auhhhh nak Tharn, kau sangat tampan yaaaa" ibu Type tertawa.

"Ouhhh terima kasih bibi" Tharn tersenyum lebar.

[MewGulf] Dimension Transcending Love 🔞 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang