Part 30 END

13.1K 321 10
                                    

"apa kau takut mantan istriku ?" Tanya Davino dengan tawa menggelegar.

Elsyira hanya diam sambil menatap manik wajah Davino. Ia hanya takut akan terjadi sesuatu pada calon buah hatinya. Cukup putrinya Mauren yang pergi meninggalkannya jangan calon buah hatinya.
"Cukup Dav, lepasin aku"

"Hahhahaha. Tak semudah itu, aku ingin kau menderita dan janinmu mati"

"Kau benar benar psychopath Dav"

"Ya aku memang psychopath, karena apa ? Aku hanya menyukai Sex bukan benih siapa pun"

"Dimana hati nuranimu yang menelantarkan Mauren dan juga Gabriel"

"Mereka bukan anakku Jalang. DIAM Kau"

Davino mengambil plester untuk membungkam mulut Elsyira. Ia sungguh muak dengan teriakan dan ceramah mantan istrinya itu.



Di Rumah Sakit.

Kafka sudah siuman, ia menanyakan keberadaan istrinya pada adiknya. Tapi Lea berkata bahwa Elsyira akan segera ditemukan oleh Athala.

"Aku akan kesana ke tempat pria bajingan itu, jadi minggir Lea."

"Kakak masih sakit, Athala udah bantu jadi diam saja"
Lea sangat jengah dengan sikap kakaknya yang selalu memberontak minta untuk segera pergi mencari keberadaan Elsyira.

"Sudah nanti kalau Athala udah tau posisi kakak ipar, kita kesana"

"Hm" Jawab Kafka dengan datar.
Ia sangat khawatir dengan keadaan istrinya dan calon buah hatinya. Ia tak mau kehilangan orang yang disayangnya.

Di sisi lain Athala bersama Ryan sedang menuju ke tempat penyekapan Elsyira. Ryan juga tak lupa mengabari Lea untuk datang. Untung saja anak buah Athala bergerak cepat mengetahui posisi Elsyira sekarang, kalau tidak ! Mungkin semuanya akan terlambat.

Elsyira masih diam di tempat duduk dengan tangan di ikat dan mulut di bungkan dengan plester. Sungguh mantan suaminya itu benar benar psychopath, dia tak punya hati bahkan tak mempunyai perasaan. Davino benar benar gila, karena hyper sex semuanya jadi kacau. Dia tega membunuh orang, menebar benih ke setiap rahim perempuan dan menelantarkan anaknya. Dia sungguh manusia hina dan berdosa, dia tak pantas hidup dengan kebahagiaan.

"Hey kenapa sayang, dirimu ingin segera mati ?" Tanya Davino dengan senyum smirknya.

"Atau kau ingin aku berhubungan badan denganmu dulu"

Elsyira menatap nanar ke arah Davino, ia muak dengan wajah mantan suaminya.
Davino berjalan ke arah Elsyira dan membuka plesternya dengan kasar.

"Kau brengsek, bajingan,psychopath" Teriak Elsyira.

"Dan kau manusia bodoh dan juga hina Dav" Teriaknya lagi.

"Kau tau pria bodoh dan hina ini adalah Mantan Suamimu" Jawab Davino dengan menyungginkan senyumannya.

"AKU MENYESAL TELAH MENIKAH DENGANMU PRIA BAJINGAN" teriak Elsyira yang benar benar membenci Davino.

"Karena kau, putriku meninggalkanku. Kau begitu egois"

"Hey Jalang, yang membunuh putrimu itu Vyona bukan aku" Jawab Davino dengan menarik dagu Elsyira dengan kasar.

"Lepas Dav , ini sa--kit"

"Hahhhaha kau benar benar Jalang mantan istriku. Kau sama saja dengan Angel dan Vyona"

"Kau membunuh mereka" Jawab Elsyira dengan remeh

"Dan kau juga membunuh putriku"

"Terserah kau saja El, kali ini kau akan mati ditanganku. Tak ada Malaikat penolongmu itu apalagi teman temanmu"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 10, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Affair (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang