Part 15

14.9K 561 17
                                    

HAPPY READING...





Oxford, Inggris.

Setelah menunggu 2 hari, Kafka dan Erina tiba di Mansion. Mansion terbesar di keluarga Mahendra.

 Mansion terbesar di keluarga Mahendra

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mahendra Mansion.

Sebenarnya ini adalah Mansion yang akan ditinggali oleh Kafka dan juga calon istrinya nanti. Tetapi semenjak Lea dilecehkan oleh Xavier, Lea jadi menempati mansion Kafka sampai Lea menemukan suami yang begitu sayang padanya.

Kafka menaruh Elsyira di kamar miliknya, ruangan itu penuh alat alat medis. Kafka membawanya Elsyira ke Mansion bukan ke Rumah sakit, setelah perdebatan panjang dengan Dijter, akhirnya Dokter di Moscow menyetujui nya.

"Uncle" Teriak Viara yang sekarang berusia 4 tahun memeluk Kafka.

"Hola Princess" Ucap Kafka sambil mencium pipi Viara.

Erina masih melihat interaksi Kafka dengan anak itu yang memanggil dengan sebutan Uncle. Ia masih bertanya-tanya pada dirinya ,siapa anak kecil itu..?

Kafka menatap Erina yang sedang kebingungan. "Ikut aku" Ucapnya.

Erina mengangguk lalu mengikuti Kafka ke arah Balkon kamarnya. Sedangkan Viara sedang bermain bersama Ryan yang masih ada di Mansionnya.

"Namanya Katherine Viara Mahendra, anak kecil itu adalah anak dari Lea bersama Xavier. Xavier adalah pria yang menghancurkan kehidupan Lea, sebenarnya aku bisa saja menghancurkan nya dari dulu tapi aku menjeda nya dulu sampai aku bertemu gadis kecilku Elsyira" Ucap Kafka sambil menatap lurus ke depan.

"Dan kini aku bertemu gadisku kembali, aku akan menghancurkan semuanya yang menyakiti kedua wanitaku" Ucap Kafka lagi.

Erina masih menatap Kafka.
"Lalu apa rencanamu selanjutnya ?'

"Aku akan segera menghancurkan Karir Xavier dan Davino"

Tangan Kafka terkepal kuat saat memorinya mengingat cctv Davin melukai Elsyira dan juga meludahinya.

"Jagalah Elsyira dengan baik, 3 hari lagi aku akan kembali ke Moscow mengurus semuanya"

"Oke"

Di kamar bernuansa abu-abu, Adik dari Kafka sedang menghadap jendela. Ia merenungkan semua kejadian yang ditimpanya saat berumur 18 tahun, ia mengandung Viara dan membesarkannya. Ia juga menunda kuliah 2 tahun, sampai di umur 21 tahun ia masuk kuliah. Sekarang umurnya 25 tahun, ia juga sudah mendirikan rumah sakit setahun yang lalu di Oxford. Saat itu ia tersenyum bahagia dan pada akhirnya sekarang ia bertemu dengan pria itu.

"Xavier, i hate you" Gumam Lea.

"Lea, My princess" Ucap Kafka yang tiba-tiba berada di kamar adiknya.

Lea menoleh ke arah kakaknya lalu memeluknya.

"Kakak sudah bertemu Via ?" Tanya Lea yang mendongakkan kepalanya untuk menatap manik mata Kafka.

"Sudah, Viara tumbuh dengan baik. Jangan pernah tinggalkan aku ataupun Viara" Jawab Kafka sambil membelai pipi Lea.

Lea menggeleng. "Aku akan disini dan tak akan pergi".

Malam harinya, Kafka sedang berada di taman belakang bersama Ryan. Setelah mereka mengobrol ringan, kini pembicaraan jadi serius.

"Aku mau kau hancurkan Davino secara perlahan dan buat keluarga Angel juga merasakan akibatnya"

Ryan mengetukkan jarinya di meja lalu berkata. "Termasuk Aunty nya Angel ?"

"Yeah, itu harus karena itu keluarganya Angel. Buat karirnya sebagai aktris semakin menipis saja, biar tidak ada yang mengontrak kerjanya"

"Lalu untuk Suami Elsyi bagaimana ?"

"Putuskan kontrak kerja Davino dengan semua clientnya. Biarkan dia merasakan semuanya"

"Xavier ?" Tanyanya Ryan lagi.

"Oh, sekarang dia dimana ?"

"Terakhir yang aku lihat masih tetap di Moscow. Tetapi ada yang aneh dengannya"

"Maksudnya aneh bagaimana ?"

"Sepertinya dia mengenal Angeline Marmol, istri dari Davino. "

Kafka menyunggingkan senyumnya, sepertinya ada adegan menarik sebentar lagi.
"Cari tau apa hubungannya Angel dan juga Xavier"

Ryan mengangguk setuju. Ia juga penasaran ada apa dengan Xavier dan juga Angeline.





Moscow, Rusia.

At Restaurant

Angel sedang menunggu seseorang di Restaurant dan tak lama orang itu datang.

"Hi sayang" Ucap Angel sambil mencium bibir pria itu.

"Hi istriku. Sudah menunggu lama ?" Tanyanya pria itu.

Angel menggeleng pelan.

"Sudah pesan ?"

"Belum, pesankan aku Honey Cake, Beef Stroganoff, Blini, Shci, Morozhenoe and Apple Juice"

"Woah istriku banyak sekali pesannya. Makan yang banyak biar bayiku sehat terus"

Angel mengangguk dan suaminya sedang memesankan makanan. Mereka menunggu makanan itu datang sambil berbincang bincang dengan bermesraan.

"I want you baby" Angel membisikkan ditelinga suaminya.

"Kita pulang ke Mansion" Jawab suaminya sambil mengecup bibir istrinya dan mengelus bayi yang berada di perut istrinya.


Give Me Vote and Comment.. 🤗

Nah loh siapa itu ya yang bersama Angel..... 🤔🤔🤔

Apakah Davino ??

Maaf ya kemarin ga update  lagi berduka di rumah keluarga calon suami. 🙏🙏

Affair (COMPLETED)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang