ANDANTE | Hwankyu

27

" Mommy!"

" Junkyu! Sayang.."

Junkyu memeluk sang ibu begitu erat yang di balas tepukan menenangkan di punggung lebar sang anak.

" Mom. Junghwan.."

" Mommy tau sayang. Mommy tau. Kamu yang sabar ya. Junghwan pasti bakalan sembuh kok." Ujar Jisoo berusaha menenangkan kembar bungsunya itu.

Suho yang sedari tadi berdiam diri ikut melangkah mendekati anak dan istrinya itu lalu ikut memeluk keduanya membuat Junkyu beralih memeluk sang ayah.

" Daddy! Junghwan dad." Suara Junkyu bergetar.

" Sshh. Iya. Daddy tau sayang." Balas Suho sembari mengelus punggung sang anak lembut.

Jaemin dan Hyunjin yang berada di belakang mereka hanya saling lirik tanpa berniat ikut dalam acara berpelukan itu.

" Udah. Mending sekarang kita makan siang dulu. Daddy laper. Kita bicaranya di meja makan aja- Ayo nak." Ujar Suho sembari melambaikan tangannya kepada kedua anak kembarnya  yang lain.

" Ayuk." Ajak Jisoo kepada si kembar sulung dan tengah. Hyunjin dan Jaemin mengangguk lalu melangkah mengikuti Junkyu yang di apit kedua orangtuanya itu.

Kini kelimanya telah berkumpul di meja makan. Beberapa maid sibuk mondar mandir menyediakan kebutuhan makan siang keluarga konglomerat itu.

" Jadi Junghwannya gimana sayang? Dia udah mau nemuin kamu belum?" Tanya Jisoo tak lama setelah mereka memulai acara makan bersamanya.

Junkyu yang sedang menyendok kuah galbitangnya itu jadi menurunkan sendoknya saat mendengar pertanyaan sang ibu. Wajahnya kembali lesu.

" Belum mom." Jawab Junkyu sembari menggeleng.

" Junghwan butuh waktu sayang. Kamu jangan sedih ya." Ujar Jisoo yang di angguki Junkyu.

" Iya mom."

" Mommy sama daddy punya planning buat ngebesuk Junghwan. Tapi besok aja. Daddy kayaknya masih kecapean." Ujar Jisoo lagi yang di angguki Suho.

" Junghwannya kan nggak mau ketemu siapapun mom." Celetuk Hyunjin. Jisoo mengangguk.

" Setidaknya ketemu sama Baekhyun sama Chanyeol aja dulu." Ujar Jisoo yang di angguki Hyunjin. Mereka kembali melanjutkan kegiatan makannya.

" Jaem?" Kali ini Suho yang bersuara memanggil kembar tengahnya yang benar-benar tak bersuara semenjak mereka datang.

Jaemin mengangkat wajahnya lalu menoleh.

" Iya Dad?"

Suho menarik nafas pelan sebelum berbicara.

" Bahas pernikahannya di tunda dulu ya?"

Jaemin mengangguk.

" Iya dad. Nggak mungkin kita bahas itu dalam keadaan sekarang. Apalagi minggu depan Wonjin sama Minkyu bakalan nikah."

Mereka semua langsung menatap Jaemin.