14

545 83 3
                                    





" Kyu! Di panggil Jaemin ke ruangannya."


Junkyu mempouse videonya dan menatap Hyunjin yang berdiri di pintu kamarnya.


" Ngapain?"


Sekilas Junkyu bisa melihat seringaian Hyunjin sebelum kembarannya itu kembali ke ekspresi sok polosnya.


" Gatau tuh. Sana, dah di tungguin."


Junkyu menyipit curiga.


" Hyunjen? Jan bilang lo cepuin gue ke Jaemin masalah yang kemaren?!"



" Eh engga ya."


" DOWER! NGAKU GA LU!"



" Dih engga ya."


" Gamau! Gue gamau ketemu Jaemin! Gue lagi nugas." Seru Junkyu sembari menunjuk laptopnya.

Hyunjin mendengus sinis.


" Jelas-jelas tadi gue denger suara kretek kretek kraug kraug mukbang. Oohh atau tugas lo ngereview channel mukbang? Lo pindah jurusan ke tataboga?"



" Dihh Hyunjen! Nyebelin banget sih lo!"


" Buruan! Ntar Jaemin marah gue ga tanggung jawab loh."


Junkyu merengek.


" Tapi gue takoott!"


" Dih ngelakuinnya ga takut-"


" BAJINGAN HYUNJIN JADI BENER LO CEPUIN MASALAH ITU?!"


Hyunjinnya? Kabur.



Hyunjinnya? Kabur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Junkyu meraba-raba pintu ruang kerja Jaemin kayak orang buta, menempelkan telinganya ke pintu jati itu untuk mendengar apakah kembarannya itu lagi banting-banting barang atau lagi teriak-teriak marah.


Tapi hening, Junkyu tidak mendengar apapun.


Tapi itu tentu saja tidak akan menghilangkan rasa gugup Junkyu. Jaemin itu pendiam seperti Suho, tapi kalau marah, sama parahnya seperti Jisoo. Junkyu nggak berani. Pokoknya Jaemin itu aneh, nakutin. Makanya Junkyu nggak terlalu berani sama Jaemin. Beda ama Hyunjin yang tiap hari ngajak Junkyu gelud mulu.

Yang Junkyu fikirkan itu adalah, Hyunjin yang hidupnya selalu santai aja marah, apalagi Jaemin yang orangnya terkadang terlihat serius cenderung kolot kek bapak-bapak. Contohnya aja rencana pernikahan dia ama Renjun, anak kuliahan mana yang mau-mauan terikat pernikahan di saat umurnya masih 20tahun? Trus dia yang magang jadi pegawai kantoran biasa di perusahaan keluarganya. Mana ada yang mau? Hyunjin ama Junkyu mah ogah. Selagi masih muda mending menikmati masa-masa penuh kebebasan kayak sekarang.

ANDANTE | HwankyuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang