Semenjak kekuasaan bumi jatuh ke tangan spesies lain, manusia-manusia terakhir yang hampir punah membentuk persekutuan. Sekumpulan manusia itu hidup bersama sembari menyusun rencana besar untuk mengambil alih kekuasaan dunia dari para penjajah, demi mempertahankan tanah mereka.
Markas besar manusia yang dibangun di antah berantah bumi luasnya tidak mencapai 1% dari seluruh wilayah di bumi, dan tak kunjung berkembang lebih luas bahkan setelah 8 abad berlalu. Manusia-manusia menyebut wilayah istimewa itu sebagai Everard.
Everard membagi penduduk mereka menjadi lima klan utama, yaitu; Dreamweaver, Lighttable, Freepascal, Bluefish, dan Netbeans, yang memiliki spesialisasi khusus di bidangnya masing-masing. Strategi ini dilakukan untuk memfokuskan setiap individu ke dalam hal yang seharusnya mereka tekuni. Mulai dari memisahkan jenis-jenis manusia berdasarkan minat dan bakat, sehingga dapat menentukan siapa saja yang berhak terjun ke medan perang hingga siapa saja yang berhak untuk mendekam di laboratorium demi mencari penemuan-penemuan baru.
Klan-klan ini juga membentuk wilayah kekuasaan mereka sendiri, membangun distriknya masing-masing, namun tetap dalam satu tujuan yang sama.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Dreamweaver,wilayah kekuasaannya berada di barat laut jika diukur dari pusat pemerintahan Everard, tepatnya di sepanjang lereng gunung yang disangga tebing-tebing curam. Klan ini bertanggungjawab di bidang militer. Manusia-manusia yang tergabung ke dalamnya adalah individu yang sudah terlatih dan selalu mengambil peran dalam setiap perang besar yang terjadi. Mereka adalah sekumpulan manusia yang tangguh, berani menegakkan kebenaran, dan selalu siap berkorban demi keadilan. The armory, in charge of military.
Lighttable, terletak di bagian timur laut. Bisa dibilang sebagai sumber kehidupan dari seluruh umat manusia. Manusia-manusia bermarga Lighttable adalah seseorang yang mandiri dan cerdik. Bahkan setiap individunya masih hidup dengan cara berpindah-pindah, tidak memiliki permukiman tetap. Klan ini diciptakan untuk melestarikan sumber daya alam. Tugas utama mereka adalah menjaga kelestarian hutan, mengumpulkan sumber pangan, hingga mengekspor oksigen segar ke distrik tetangga yang minim udara bersih. Natural resource, from nature, to nature.
Freepascal, merupakan salah satu klan yang rakyatnya juga hidup dengan cara berpindah-pindah. Tempat tinggal mereka seharusnya berada di bagian tenggara, sebuah wilayah paling menantang karena hampir seluruh wilayahnya diselimuti ngarai merah. Tak heran bahwa manusia-manusianya memiliki jiwa petualang yang tinggi. Tugas utama mereka adalah mengeksplor wilayah-wilayah baru di bumi. Hanya kaum inilah yang berani keluar dari zona nyaman dan menjelajah dunia. The bravest creature, the great adventure.
Bluefish, bermukim di bagian barat daya. Masih di daerah pegunungan, namun penghuninya menganut pola hidup mewah, bisa dibilang kawasan elit. Selain elit, Bluefish dipenuhi dengan manusia-manusia ber-IQ tinggi, ilmuwan. Mereka memfokuskan hidupnya untuk melakukan penelitian dan menciptakan penemuan baru, seperti misalnya menciptakan pesawat tempur berteknologi tinggi hingga memproduksi senjata perang. Maka dari itu wilayah ini sering disebut stasiun teknologi. Technology station, full of invention.
