EVERARD MISSION

15. [RED] Pacific, The Hidden City

The Hidden Cityㅡatau kota tersembunyi adalah julukan khusus untuk salah satu kota bawah laut terbesar di dunia, Kota Pasifik. Lokasinya berada pada kedalaman 500 meter di bawah permukaan air laut, di Samudra Pasifik. Walaupun lokasinya cukup terpencil, Kota Pasifik merupakan kota yang sangat maju dengan teknologi yang terus berkembang pesat.

Populasi penduduk Kota Pasifik kini telah mencapai 3 juta jiwa yang berasal dari berbagai macam klan. Klan asli dari Pasifik adalah klan Pacifus dan Pacificae, sementara sisanya adalah klan pendatang.

Selain menjadi tempat tinggal para kaum Gloom amfibi, Kota Pasifik juga menjadi lokasi di mana sumber kehidupan dunia bersirkulasi.

Charging Station Center (CSC) merupakan sebuah pusat pengedaran dan pengelolaan charging station yang dibangun di Kota Pasifik. CSC bertugas mengedarkan darah hewan yang telah diolah kepada para penduduk melalui charging station di seluruh duniaㅡmenjadikan pusat kehidupan Gloom bergantung pada CSC. Pusat edar itu sendiri dikelola di bawah pemerintahan Galactika.

Kata penduduk sekitar, CSC memiliki sebuah ruangan istimewa yang terletak di dalam gedung pusat. Itu merupakan ruangan kedap air yang menampung sebuah tabung raksasa setinggi 10 meter dengan jari-jari 3,5 meter. Tabung itu adalah alat pengedar yang mampu bekerja 24 jam tanpa henti dengan bantuan pembangkit listrik tenaga air.

Beberapa hari terakhir ini, pemerintahan Galactika baru saja melakukan pemutusan hubungan kerja secara massal terhadap seluruh staff hingga pimpinan tertinggi di CSC. Hal tersebut terjadi karena kelalaian beberapa staff yang mengakibatkan tercemarnya edaran darah di charging station pulau Bermuda hingga berujung munculnya wabah penyakit yang merugikan masyarakat.

Setelah membersihkan seluruh pekerja di CSC, pemerintahan Galactika mengirimkan beberapa pasukan keamanan dari istana untuk melakukan penjagaan di CSC sementara waktu, selagi CSC membuka lowongan pekerjaan baru untuk staff yang lebih berkualitas.

Robin Atlantos, salah seorang pendekar bertubuh besar yang mengabdikan diri untuk pemerintahan Galactika ikut dikirimkan ke CSC. Pagi ini, ia sedang melakukan tugas hariannya, menjaga sebuah tabung raksasa di dalam ruangan kedap air.

Sambil berjalan mengelilingi ruangan yang luas, Robin mengobrol dengan seseorang melalui panggilan.

"Kau yakin? Aku bisa menjadi presiden Galactika selanjutnya?" ujar Robin.

Tuan Rapid membalas, "Tentu saja. Aku tidak akan membiarkan Galactika jatuh ke tangan seorang wanita."

"Tapi, hampir seluruh penduduk memberikan suara mereka pada Lucecria Pyrata sebagai presiden Galactika selanjutnya."

"Tenang saja. Aku bisa mengaturnya. Aku akan melakukan apapun untuk membuatmu menjadi presiden selanjutnya."

Robin tersenyum. "Bagus."

Setelah panggilan berakhir, Robin mulai duduk di depan meja kerja. Ia membuka smart device dan mulai melakukan pencarian di suatu halaman khusus yang berisi data penduduk.

Robin mencari nama seseorang yang pernah Lu sebut beberapa waktu laluㅡSilver Magilika. Robin menemukan data diri orang itu. Dalam biodata Silver, tercantum bahwa ia hidup secara nomaden bersama dengan tiga anggota keluarganya yang lain. Uniknya, mereka berempat bekerja di tempat yang sama, GHO.

Penasaran, Robin mencoba melihat satu persatu identitas teman yang hidup bersama Silver. Urut dari yang paling tua, mereka adalah Ehren, Tyler, dan Kayel.

Sosok yang paling tua terasa tidak asing. Robin menatap potret foto orang ituㅡEhren. Robin menyeringai kecil ketika menjumpai wajah itu lagi.

"Manusia Dreamweaver," batinnya.