Prolog

6.3K 257 8
                                    

"Kamu sebenernya kemana aja sih, Raf? Aku telpon nggak diangkat, aku chat nggak dibales! Otak kamu di mana?!" ucap Aretha emosi.

"Tha, dengerin aku-"

"Cukup, ya, kalo alasan kamu cuman itu, itu, itu, itu, dan itu!" Pipi Aretha sudah berlinang air mata saat ini. Betapa bodohnya suaminya ketika mementingkan orang lain daripada keluarganya sendiri. "Kamu tau, altas sakit. Badannya panas tinggi, tapi kamu sebagai bapaknya bodo amat! Pikiran kamu di mana sebenernya!" Ada jeda sejenak sebelum Aretha kembali mengucapkan kalimatnya. "Kamu mau kehilangan untuk yang kedua kalinya, hm?"

"Tha ... Nando nangis. Aku nggak bisa ninggalin dia."

Bersambung



Jangan asal nebak, guys. Baca langsung daripada penasaran ya kan
Disarankan baca My Perfect Hubby dulu. Tapi langsung baca ini juga nggak papa, sih.

Trust Me Aretha (Republish)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang