JK Side Story

10.9K 624 186
                                    

California, Amerika serikat.
Rabu, 09 Mei 2020 (GMT-7).
17:29.
_________________________________________

Udara berhembus lembut memasuki ruangan yang cukup besar itu yang diisi oleh beberapa Submissive yang sedang melakukan pesta jamuan teh kecil-kecilan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Udara berhembus lembut memasuki ruangan yang cukup besar itu yang diisi oleh beberapa Submissive yang sedang melakukan pesta jamuan teh kecil-kecilan. mereka berbicara lembut dan terkadang mereka tertawa hingga mata mereka menyipit yang membuat mereka semua terlihat seperti sang dewi Aphrodite yang di damba-dambakan itu.

" Jungkook, eomma ingin bertanya bisakah ? " Tanya sang calon ibu mertua nya itu, Baekhyun. Jungkook menoleh kearah Baekhyun dan mengagguk senyum pertanda ia di perbolehkan.

Baekhyun mengambil teh ko yang berisi banyak teh itu dan menuangkannya ke cangkir miliknya terdahulu. Ia menyesapnya sedikit kemudian mulai bertanya " Seperti apa kehidupanmu Jungkook ? ". Pertanyaan yang barusan keluar dari mulut Baekhyunpun dapat menarik atensi para ketiga Submissive lainnya.

Sadar dengan ekspresi mereka bertiga yang cukup terkejut membuat Baekhyun urung untuk melanjutkan pembicaraan ini. " Jika kau tidak ingin menjawabnya tidak apa. Eomma akan menunggumu untuk hal itu ". Jelasnya sambil lanjut meminum teh nya. Ah, benar-benar teh yang sangat enak.

" TIDAK EOMMA! " Jungkook menolak lantang yang membuat yang lainnya terkejut. " hei kook, tenanglah. Hyung tau jika kau kesulitan mengingat masa lalu mu " Ucap Seokjin menenangkan.

Jungkook yang mulai sadar dengan keaadan pun langsung menutupi wajah memerahnya dengan kedua telapak tangan miliknya. Apa yang kau lakukan Jeon pabo Jungkook!! .

" kkk . . . Jadi kau mau melanjutkannya atau tidak ? " Baekhyun terkekeh melihat kelakuan calon menantunya itu.

" I-iya aku akan melanjutkannya " Ucapnya masih setengah malu.

"Masa lalu ku tidak cukup menarik jika di ceritakan. Dulu aku seperti anak-anak kecil pada umumnya, Memiliki keluarga yang lengkap, Sang ibu yang mengambil gambar saat anak nya melakukan pentas sekolah dan berliburan akhir pekan bersama keluarga" Jungkook tersenyum lalu melanjutkannya lagi.

"Yaa itu hanya kisah awalnya saja sih. Semenjak saat itu Kakak ku memiliki Calon Suami yang bisa dibilang sangat buruk. Kakak ku hamil diluar pernikahan tetapi calonnya tidak memiliki uang jaminan pernikahan yang cukup. Kakakku sudah terlanjur sangat mencintainya hingga buta arah. Kakakku selalu meminta uang kepada Ayah ku yang hanyalah seorang penjual Hotteok biasa dengan membentak-bentaki nya-

Ketika uang pernikahan sudah tercukupi ia pergi memulai hidup baru bersama suami nya dan melupakan kami. Ayah jatuh miskin karena modal berjualan telah habis karna kakak ku, Ibu awalnya cukup membantu mencari solusi hingga kelamaan ia mulai jengah. Ibuku akhirnya berselingkuh dengan Pria lain lalu nikah lari. Ayahku semakin Stress dan akhirnya ia meninggal karena sesak nafas yang terus menerus-

Saat aku sadar saat itu jika Ayah sudah tiada aku sempat ingin mengikuti dirinya pulang ke alam ketenangan, Namun Ayah menulis kan surat untuk Aku dan satu persatu keluarga ku yang lainnya. Saat itu aku sudah bertekad tidak akan mengikutinya dan terus hidup. Karena tidak memiliki dana yang cukup untuk pemakaman, aku hanya menguburkannya di halaman belakang rumah, aku tidak tega untuk membakarnya. -

Setelah itu aku pergi ke jalanan tanpa arah, keluargaku satupun tidak ada yang mau mengurusku. Saat Akhirnya aku bertemu mereka berdua. Disitu hidupku mulai berubah" Jungkook tersenyum pedih mengingat masa lalu nya yang cukup tidak menyenangkan itu. Ia menintikkan satu bulir air mata nya.

"A-ah maaf, aku sedikit terbawa suasana haha" Ucapnya sambil menghapus jejak air matanya.

Seokjin memberikan tisu wajah ke Jungkook dengan prihatin, sedangkan Yoongi hanya melirik asal kemanapun. Ia tidak cukup kuat jika melihat Adik nya ini menintikkan air matanya.

"Yup baiklah sekarang Eomma mengerti, dan jika boleh tahu...dimana kakak dan ibumu?"

"Mereka sudah meninggal berserta keluarganya"

"Ohh seperti itu, terserang penyakit hum?" Baekhyun bertanya. "Tidak" Jawab Jungkook santai.

"Lalu?" Baekhyun mengernyit.














"Aku membunuh mereka semua"


















_________________________________________

Hai, udahlama ya aku gak up nih book.

Alurnya gaje bgt gada unsur-unsur physikopat nya setand !!

Pengen UNPUB aja dah sumpeh

VoteMent!⭐

-masih dalam kondisi hiatus (cuman pengen up hehe)










Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 09, 2021 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Psycopath CEO [TAEKOOK]🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang