Flashback on
Dua tahun yang lalu..
"G-gagal ginjal?".
Yeonjun bertanya lirih sekaligus gugup, dia tercekat ludahnya sendiri.
"Benar, hasil pemeriksaan tadi menyatakan bahwa anda menderita gagal ginjal, sudah stadium akhir, itu terjadi karena kehilangan kemampuannya untuk menyaring cairan dan sisa sisa makanan. Saat itu terjadi, kadar racun dan cairan berbahaya akan terkumpul di dalam tubuh dan akan berakibat fatal jika tidak segera diobati. Gagal ginjal sendiri pun di bagi menjadi dua, yaitu gagal ginjal akut dan kronik, yang anda alami sekarang adalah gagal ginjal akut atau belum parah. Tapi anda tidak perlu khawatir, gagal ginjal ini bisa di cegah kerusakannya dengan cuci darah, memang tidak bisa menyembuhkan tapi hanya bisa mencegah gagal ginjal menjadi kronik atau sudah parah."
Dokter Min Yoongi menjelaskan tentang penyakit yang di derita Yeonjun dengan jelas.
"Cuci darah dok?" Yeonjun kembali di kejutkan dengan penjelasan dokter pucat di depannya ini. Apalagi sekarang? Kenapa semua yang di dengarnya saat ini terlalu banyak membuat dirinya terkejut.
"Iya, cuci darah sendiri adalah proses pembuangan sisa sisa pencernaan dari darah yang melibatkan sebuah mesin, karena ginjal sudah tidak berfungsi lagi. Jadi saya sarankan agar anda mencuci darah." Jelas Dokter Min kembali.
Yeonjun hanya terdiam sebentar, dia masih mencerna penjelasan dokter tersebut.
"Lalu apa yang akan terjadi jika saya tidak melakukan cuci darah dokter?".
"Gagal ginjal tersebut akan berkembang menjadi gagal ginjal kronik, hal itu hanya bisa di lakukan dengan transplantasi ginjal" jawab dokter Min seraya menampilkan senyum prihatinnya pada Yeonjun.
"Berapa biaya yang harus saya keluarkan untuk itu dok?".
"Untuk biaya saya tidak bisa memberi harga pasti, anda bisa menanyakan pada bagian informasi, setau saya harganya 1 sampai 2 juta".
Yeonjun semakin kalut, darimana ia bisa mendapatkan uang sebanyak itu, tidak mungkin ia akan meminta kepada orang tuanya, Yeonjun tidak ingin membuat kedua orangtuanya kesulitan, Yeonjun tidak akan memberi tahu tentang ini kepada mereka.
Mungkin dengan bekerja paruh waktu bisa membantu nya, untuk sebagian ia bisa memakai tabungannya.
"Baiklah, saya akan memikirkan nantinya bagaimana dok" ucap Yeonjun pasrah.
"Sebisa mungkin segera ambil keputusan agar segera di atasi" ucap dokter Min kembali.
Yeonjun mengangguk "Baiklah dok, terima kasih" Yeonjun melangkahkan kakinya keluar dari ruang Dokter Min.
Flashback off
-----
Saat ini Yeonjun sedang duduk santai di depan teras, dia sudah selesai dengan acara berkebun kecil kecilannya, dia hanya mencabuti rumput liar yang tumbuh di sekitar bunga yang ada di depan rumah dan samping nya, setelah itu Yeonjun menyirami semua bunga itu. Hanya untuk menghilangkan rasa bosan.
"Apakau tidak lelah berdiri terus terusan, Mark? Kemari dan duduklah di sampingku" titah Yeonjun pada Mark.
Mark sedikit menunduk "Tidak tuan, saya sudah terbiasa, terimakasih atas tawarannya".
Namja yang di tugaskan oleh Namjoon tersebut sudah datang setelah Soobin berangkat bekerja, dia bertugas menjaga Yeonjun jika Soobin tidak ada di rumah atau saat Yeonjun sedang sendiri. Saat Soobin pulang, barulah Mark akan pulang ke rumahnya juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Its Hurt But I Love You (Soojun)
RomanceChoi Yeonjun yang tiba tiba saja di jodohkan dengan namja tampan yang memiliki sifat keras, kasar, egois dan temperamen bernama Choi Soobin. BXB AREA!! •Choi Soobin [Dom]! •Choi Yeonjun [Sub]! Start : 28 April 2021 Finish : 08/05/21 #8 in Soojun 1...