Teman Pertama

5 1 0
                                    

Gery bangun dari tidurnya lalu seperti biasa melakukan ritual paginya sebelum berangkat ke sekolah, lalu setelah itu Gery turun dan sarapan bersama keluarganya, setelah sarapan seperti biasa Gery berangkat ke sekolah.

Saat sampai di sekolah Gery langsubg memakirkan mobiklnya
Dan Akmal langsung menghampurinya dan bertanya masalah kemarin namun Gery tidak menjawabnya, saat berjalan tak sengaja Gery mendengar perkataan dari salah seorang siswa yang lewat di dekatnya.

"He, kamu tau gak sih bangunan bekas toilet belakang itu katanya Angker banget loh, udah 9 tahun gak ada yang berani mendekat," ucap Gadis dengan kuncir kuda.

"Iya aku juga mendengar rumornya katanya dulu di sana ada tragedi pembunuhan di sana." ucap temannya sambil bergidik ngeri.

Gery yang mendengar itu lantas langsung bertanya kepada Akmal apakah Akmal tahu tentang rumor itu Akmal hanya mengangguk dan Gery yang penasaran meminta tolong apakah Akmal mau menolongnya untuk mengantarkan ke sana, Akmal yang mendengar itu pun mengangguk meskipun ketakutan sangat kentara di wajahnya, tak lama setelah itu bel masuk pun berbunyi dan keduanya segera masuk ke kelas.

Jam istirahat telah berbunyi 5 menit yang lalu, Gery dan Akmal telah sampai di belakang sekolah dan di depan sebuah ruangan yang amat kecil dan yang terlihat amat sangat kotor dan tidak terawat, Gery yang masih berdiri di depan ruangan saja sudah merasa mual dan sekitarnya amat sangat berat, namun karena amat sangat penasaran Gery mencoba mendekati dan Akmal mencegahnya namun Gery berkata kepada Akmal.

"Mal, aku harus membukanya siapa tau di sana ada Arwah yang meminta pertolonganku." ucap Gery dengan raut wajah serius.

"Tapi Ger..." ujar Akmal namun saat melihat sorot nata Gery yang mengatakan tidak akan terjadi apa-apa akhirnya Akmal melepaskan tangan Gery.
Akhirnya Gery mendekati pintu itu dan perlahan menjangkau kenop pintu dan mengucap Bismillah saat membukanya, lalu saat sudah dibuka tiba-tiba atmosfer sekitar mereka sangat berat namum hanya sementara dan Gery kemudian masuk ke dalamnya dan tidak melihat adanya satu sosok pun, lalu setelah itu mereka kembali ke dalam kelas saat dalam perjalanan melewati gedung kelas 10 IPS 1 ada seorang siswa yang tiba-tiba menjerit dan melukai teman-temannya dan saat Gery melihat ke dalam ada satu Arwah yang amat sangat kuat berada di dalam kelas itu lalu Gery masuk dan segera membantu menyadarkan siswi tersebut, Gery akhirnya membacakan satu surah dalam Al-Qur'an dan Gery kesulitan menyadarkan siswi itu karena kekuatan sosok itu amat sangat kuat, 20 menit terus berjuang akhirnya siswi itu berhasil di sadarkan namun Gery langsung terduduk dan tenaganya Habis sosok yang melihat kejadian itu lantas menjerit dan sontak saja Gery terlempar ke pojokan namun setelah itu sosok itu menghilang.

Akmal yang melihat Gery terlempar langsung berlari mendekatinya, dan membantunya berdiri untung saja tidak ada yang cedera, lalu Akmal hendak membawa Gery ke UKS dan Gery menolaknya dan menyuruh Akmal untuk membawanya ke kelas saja saat sudah keluar dari kelas 10O IPS 1 Gery berkata bahwa dia sudah tidak apa-apa, namun saat melewati kelas lain ada satu siswi yang kembali kesurupan, Gery segera masuk dan menolongnya kembali dan tepat disana ada sang kepala sekolah yang kebetulan lewat dan melihat seluruh kejadian itu, seperti tadi Gery kesusahan namun yang kedua ini membutuhkan waktu 30 menit lamanya barulah siswi itu berhasil di keluarkan sontak saja sosok itu menjerit dan kaca dakam kelas tiba-tiba pecah.

Setelah itu Gery langsung pingsan dan akhirnya Akmal yang dibantu siswa kelas itu menggotongnya ke UKS, lalu Akmal segera ke kantin untuk membelikan minuman, tak lama setelah Akmal kembali Gery sadar Akmal langsung menyerahkan minumannya dan tadi sesaat sebelum pingsan Gery tau bahwa Arwah yang menggangu tadi Adalah sosok yang berasal dari toilet belakang yang sudah mereka bebaskan, dan akhirnya setekh itu Gery bertanya keoada Akmal.

"Mal, kamu mau gak membantuku menyelidiki kematian sosom itu nanti malam?" tanya Geey to the poin.

Akmal yang mendengar itu langsung saja senang dan menyetujuinya, sesaat setelah itu Akhirnya ada seorang siswa yang memanggil mereka bahwa jika sudah enakan mereka di panggil oleh kepala sekolah untuk ke ruangannya.

Saat sampai di ruangannya kepala sekolah lalu setelah itu kepalah sekolah menyuruhnya masuk dan setelah itu kepala sekolah bertanya.

"Apakah salah satu dari kalian indigo?" tanya kepala sekolah.

Gery yang mendengar itu hanya diam,dan kepala sekolah yang paham saat tidak ada yang menjawab langsung menganggukkan kepalanya, lalu setelah itu Gery kembali bertanya.

"Apakah bapak tau tentang cerita sosok di bangunan bekas toilet?" tanya Gery.

Kepala sekolah yang mendengar langsung terkaget namun bisa menetralkan kekagetannya, dan Segera mengangguk lalu Gery segera meminta izin untuk menyelidikinya nanti malam, kepala sekolah yang mendengarnya langsung mengizinkan dan berkata bahwa mereka jika butuh bantuan disuruh menemuinya, dan setelah itu bel masuk instirahat berbunyi lalu setelah itu kepala sekolah berkata untuk mereka menemuinya sepulang sekolah,  gery hanya mengangguk dan setelah itu langsung maduk ke kelas dan memulai pelajaran pada siang hari ini.

Bel pulang sekolah telah berbunyi, Gery dan Akmal langsung bergegas ke ruang kepala sekolah, setelah sampai disana kepala sekolah menceritakan sebuah tragedi di toilet itu.

Ternyata dulunya ada siswi yang gantung diri di toilet itu, penyebabnya adalah dia di hamili oleh seorang siswa dan saat mengetahui dia telah hamil laki-laki itu tidak mau bertanggung jawab dan justru dia membunuhnya, dan setelah itu banyak yang bilang bahwa arwah gadis itu gentanyangan disana.

Setelah mendengar cerita itu akhirnya Gery pamit pulang, dan berencana menyelidiki kematian gadis itu nanti malam.

Saat sampai di rumah Gery menyiapkan apa saja yang perlu di bawa nanti malam lalu setelah itu dia melaksanakan ritual sepulabg sekolah dan setelah itu makan siang bersama mamanya.

Setelah makan siang Akmal menghubunginya dan bertanya jam berapa mereka akan berangkat ke sekolah nanti malam, Gery menjawabnya jam 07.00 setelah salat isya dan titik kumpulnya di gerbang sekolah, akhirnya setelah itu dirasa sudah cukup menyiapkan keperluan Gery langsung membaca wattlad guna mengisi waktu luangnya saat jam menunjukkan pukul 14.30 Gery langsung tidur dan mengistirahatkan badannya yang capek.

Saat terbangun jam sudah menunjukkan pukul 16.30 akhirnya Gery mandi lalu ibadah salat ashar setelah itu dia berdoa semoga nanti malam dirinya dan Akmal dapat pulang dengan selamat.

Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 18.30 Gery mengendarai mobilnya menuju sekolah untuk melakukan penyelidikan kematian sosok arwah yang menghuni bangunan bekas toilet di sekolahnya.

***
Jangan lupa vote dan comment ya

Salam hangat
Author

Dream of precognition Curse AbilityTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang