Bandung menjadi tempat tinggal ku sekarang. Aku terpaksa meninggalkan tanah kelahiranku untuk berkuliah dan meneruskan perusahaan keluargaku disini.
Di Bandung segalanya pun ada, tidak sulit untuk ku mengakrabkan diri dengan kota Kembang ini.
Wanitanya pun cantik-cantik. Beruntung aku tidak menolak tawaran daddy untuk tinggal di Bandung.
Siang itu, aku bosan sekali hanya di apartemen. Akhirnya aku memutuskan untuk pergi mencari udara segar. Tujuanku akhirnya kuputuskan untuk ke cafe di BIP. Sebelum akhirnya mampir sebentar untuk tarik tunai di Atm.
Samar-samar aku melihat wanita di pinggir jalan yg sepertinya sedang menunggu Taxi. Dan sepertinya aku mengenalnya...
"Stella..." Panggilku ke wanita itu
Dia Stella, teman Smp ku dulu saat di Tangerang. Aku memang tidak terlalu akrab dengannya bahkan sekedar berbicara dengannya pun tidak pernah. Namun, aku masih sedikit mengingat wajahnya.
"Mau kemana Stell?" Tanyaku padanya yang menoleh heran. Seperti sedang mengingat-ingat sesuatu
"Mau ke mall... Eh maaf ini siapa ya?" Sepertinya Stella lupa denganku atau bahkan tidak mengenaliku
"Ya ampun ini gue Mario Stell, temen SMP lo dulu masa lupa" jelasku padanya berusaha mengingatkan tentang siapa aku.
"Astagaaa Riooo, maaf gimana gue ga lupa gue pangling banget sama lo beda banget lo dari SMP sampe sekarang" ucapnya Kaget melihatku sekarang
"Hahaha dasar masih muda udah pikun, perasaan dari dulu gue gini gini aja deh yang ada lo yang berubah, malah makin jelek hihihi" candaku dengannya dengan sedikit berbohong
"Ihh jahaaat, iya deh yang makin ganteng tuh" ujar nya sedikit cemberut dengan senyuman yang terlihat begitu manis dan menawan
"Haha bercanda kok, lo malah makin cantik stel" memang Stella beda sekali dengan saat aku mengenalnya pas SMP. Dulu dia begitu tidak menarik dan sangat culun. Sedangkan sekarang dia benar-benar berubah menjadi sosok wanita dewasa yang cantik, seksi dan menggairahkan.
Sejak saat itu aku mulai akrab dengannya. Kita saling menceritakan tentang diri masing-masing setelah sekian lama tidak bertemu. Dan aku mulai mengenali dirinya secara mendalam. Ternyata dia gadis anggun yang pintar, dan menganggumkan. Aku jadi merasakan sesuatu yang aneh diriku.
Malam itu aku berencana akan pergi ke Clubbing untuk memenuhi janjiku yang akan datang karena seorang temanku yang menjadi DJ disana mengundangku.
Sesampainya disana aku seperti melihat sosok wanita yang aku kenal.
Stella!! sedang apa dia disini. Apa yang dia lakukan di tempat macam ini. Akupun langsung menghampiri nya.
"Hey ratu kojHang lo sering kesini juga" tanya ku padanya dengan sedikit geram dan cemburu karena sejak tadi mata para lelaki tertuju padanya.
"Emm engga gue pertama kali kesini, tuh diajak sahabat sahabat gue" ujarnya dengan nada jujur.
"Kalo lo sendiri, lo sering kesini? Sendirian?" Tanyanya dengan nada yang sedikit mencurigai dan seperti mengintrogasi ku
"Dibilang sering sih engga, cuma kalau temen gue ngadain acara aja. Kebetulan malem ini acara si Argha berhubung gue diundang ya gue dateng" jelasku padanya
Dengan situasi yang tidak aku sukai ini. Aku tidak suka melihat lelaki lelaki disini memandang Stella dengan penuh gairah. Akhirnya akupun berusaha menarik Stella keluar dr tempat ini.
"Loh kenapa kita keluar yo?" Tanyanya heran
"Gue ga suka aja sama keadaan didalem lagian banyak asep rokok, gak baik buat lo sebagai cewek. Dress lo juga terlalu terbuka Stell" jelasku kemudian aku mulepaskan jaket jeans yang kupakai dan ku kenakan ke Stella, aku tidak suka melihat Stella berpakaian terlalu seksi sehingga belahan dada nya pun dapat dilihat dengan jelas.
KAMU SEDANG MEMBACA
Stella's Love
HumorStella, nama wanita imut nan cantik ini tidak pernah lepas dari masalah di kehidupannya. Semua berawal dari Geng KOMEK yang di bentuknya saat SMA. siapa yang menyangka bahwa wanita cantik ini mempunyai segudang fikiran mesum yang dapat membuat oran...