Hari berganti hari.
Tak terasa sudah hampir sebulan Mario tidak menghubungiku.
Akupun enggan menghubunginya semenjak ada yang mengirimiku foto Mario sedang bermesraan dengan seorang wanita.
Kesibukan ku yang sekarang menjadi mahasiswi magang sedikit membuatku lupa akan keperihan hati ini.
Hari ini adalah tepat 2 minggu aku magang disini.
Cukup menyenangkan mengingat seluruh pegawai yang sangat baik kepadaku dan akupun banyak memiliki teman baru.
"Stella..." Panggil teman kantorku
"Ahh. Iya ka Alfa ada apa?" Jawabku kepadanya.
"Kamu lagi banyak kerjaan gak? Bisa bantu aku sebentar" pintanya
Aku pun mengangguk menyetujuinya walaupun memang sedang ada kerjaan tapi aku senang bila ada pegawai yang menyuruhku membantunya. Setidaknya aku diberdayakan disini. Tidak seperti teman-temanku lain yang kabarnya aktivitas magangnya hanya duduk santai di tempat kerja. Hehe
"Ini tolong kamu stampel tapi sebelumnya kamu input dulu di program, kalau udah keluar hasilnya nanti kamu langsung kasih ke Agil di staff kepala kantor buat di mintain tandatangan kepala kantornya ya" pinta Ka Alfa. Penjelasan ka Alfa mengenai kerjaan baru ini aku simak dengan baik supaya tidak ada salah dalam pengerjaannya.
"Gotcha!!!" Seruku karena berhasil menginput di program dengan baik dan tidak ada peringatan Failed. "Ka Alfa ini sudah aku input aku. Mau aku kasih ke staff kepala kantor nanti ditungguin apa ditinggal aja?" Tanyaku kepada Ka Alfa
"Tinggal aja pasti pak Kepala Kantornya jg lagi sibuk" ujar ka Alfa
Akupun bergegas menuju Staff kepala kantor untuk menyerahkan berkas ini.
"Eh Stell.." Panggilan ka Alfa kembali menghentikan langkahku
"Iya kak ada lagi yang ketinggalan?" Tanyaku"
"Engga. Cuma mau bilang Makasih yah hehe" jawab ka Alfa sambil tersenyum
Akupun membalasnya dengan senyumanku "selow kali kak kaya sama siapa aja"
"Permisi" ucapku ketika memasuki ruangan Staff Kepala Kantor. Sepi sekali tidak ada orang disini. Aku pun memutuskan untuk kembali lagi nanti. Tapi....
"Eh Raisa.. Ada apa?" Tiba tiba pak Agil muncul di balik ruangan Kepala Kantor
"Eh Bapak. Mm ini pak saya disuruh Ka Alfa untuk minta ttd kepala kantor katanya kasih aja ke bapak" ujar ku menjelaskan. Dan sedikit agak geli karena pak Agil memanggilku Raisa. Hahaha
"Oh yaudah tunggu aja kebetulan pak July nya mau dinas di lapangan jadi sekarang saya mintain aja dulu ttdnya. Kamu duduk aja dulu" pinta Pak Agil. Akupun menuruti perintahnya.
Selang beberapa menit akhirnya pak Agil kembali dan menyerahkan Berkas tadi yang sudah di tandatangani.
"Makasih ya pak" ucapku padanya
"Iya sama sama Raisa" jawabnya sambil kembali ke meja kerjanya
"Eh iya pak. Btw nama saya bukan beneran Raisa" ucapku padanya
"Tau kok. Tapi kamu sendiri kan yang mau di panggil Raisooo??" Jawab pak Agil sambil tersenyum.
"Hahaha si bapak bisa aja. Yaudah pak saya permisi dulu" akupun meninggalkan ruangan dan kembali menuju ruanganku.
Sesampainya di ruanganku. Akupun kembali melanjutkan tugas yang tadi tertunda. Hmm.. Merekap data pegawai. Sungguh melelahkan sekali.
Eh eh eh tapi....
Di data ini aku bisa melihat seluruh data pegawai yang ada di kantor ini. Hihi coba ah mau kepoin satu-satu.
"Alfa Fathur Azmi oh ternyata ka Alfa lahiran tahun 93 dan lulusan STAN. Masih muda udah PNS keren banget yah" batinku. Akupun kembali melanjutkan kekepoanku menyusuri data para pegawai yang lain.
"Yudie Lana Pratama. Wah pak Yudi Lahir tahun 76. Masih muda juga berati sekarang umurnya sekitar 40an. Wah wah wah"
"Imawan Avicena. Dia lahir tahun 91an masih muda juga pantesan gak mau dipanggil bapak" Gumamku
Mataku tertuju kepada nama
"Agil Wahyu Wiratmaja lahir tahun 93. Ya ampun masih muda banget. Seumuran sama ka Alfa. Dan dia sudah jadi Sekretaris kepala kantor. Ampun deh keren nya bikin greget" seketika aku pun histeris. Namun aku kembali melihat keadaan sekitar untuk memastikan tidak ada yang melihat aksi kepoku. setelah merasa aman akupun kembali melanjutkan aksi ku.
"Zelly Qadaristant. Lahiran tahun 80 wah masih muda nih pak Zelly. Ganteng sih tapi pasti udah punya istri. Hahaha" gumamku sambil tertawa kecil
"Hayooo siapa yang ganteng hah? Kamu ngepoin saya ya Stell?" Tegur pak Zelly yang tiba-tiba ada di belakangku
"Hah!!! Engga kok pa. Ini cuma iseng kok serius sumpah yah kan beneran gak percaya nih bapak" ucapku gelagapan
"Boong. Emangnya kalo saya belum punya istri kamu mau sama saya?" Tanya nya sambil memainkan matanya
"Ogah pak makasih deh. Mau ke WC dulu ya pak. Hehe" akupun memilih untuk menghindari pak Zelly dan memilih aman. Aduh bagaimana bisa aku sebodoh ini!!! Batinku dalam hati. "Malu deh gueeeee aaah tidaaak!!"
****
Malam hari ini entah mengapa aku merasa lelah sekali. Mungkin karena seharian ini kerjaanku terlalu banyak.
ah tidak apa besok kan hari Sabtu. Kantor libur. Jadi bisa bangun siang.
Jam menunjukan pukul 20.00
Akupun sedikit merasa lapar dan entah mengapa aku sedang ingin makan nasi goreng depan Mall yang biasa aku makan dengan Mario.
Akupun memutuskan untuk kesana ya.. walaupun sendiri.
Setelah membeli sebungkus nasi goreng. Akupun kembali berjalan untuk pulang. Aku melawati Gereja tempat biasa Mario beribadah disini. Seketika air mataku menetes teringat akan Mario kembali. Sedang apa dia sekarang. Sedang dimana dia sekarang. Tuhan jagalah dia untukku..
"Ah!!! Astaga apa yang gue liaat.. Itu bukannya Mario??" Akupun sedikit terkejut melihat Mario memarkirkan mobil tepat didepanku.
"Stella!!!" Teriaknya
"Marioo!! " jawabku sambil turun dari mobilku dan menghampirinya. "Apa yang lo lakuin disini?" Tanyaku
"Gue... Gue.." Tanpa menyelesaikan kalimatnya dia langsung berlari sambil menarik tanganku..
"Mariooo tunggu kita mau kemana" teriakanku tidak di gubris olehnya. Dia tetap menarikku dan akupun tersadar dia menarikku menuju arah Gereja. Aku berusaha menghentikan langkahnya namun percuma tenaganya lebih besar dari tenagaku.
Kami pun berdua akhirnya berada dalam Gereja. Sepi sekali tidak ada orang disini selain aku dan Mario.
"Maksud lo apa bawa gue kesini Yo?" Tanyaku dengan nada marah
Mario hanya terdiam dan menatapku. Entah apa yang terjadi. Air mata nya mulai berjatuhan di pipinya.
Kenapa dengannya? Apa yang terjadi??
Astaga!!!!
Hay readers
Author mulai nurutin permintaan kalian nih buat update cepet.
Abis nya gak tega ngeliat kalian penasaran :(Kira kira Mario sama Stella kenapa ya??
Jangan lupa Vote and Comment nya ya guys ;)
KAMU SEDANG MEMBACA
Stella's Love
HumorStella, nama wanita imut nan cantik ini tidak pernah lepas dari masalah di kehidupannya. Semua berawal dari Geng KOMEK yang di bentuknya saat SMA. siapa yang menyangka bahwa wanita cantik ini mempunyai segudang fikiran mesum yang dapat membuat oran...