Ku lihat time line path ku, terlihat foto mas Agil yang baru selesai pelatihan selama sebulan.
Hari ini berarti kepulangannya dia. Akupun langsung mengambil iphoneku dan menelfon Cantika..
"Hallo Can, mas Agil hari ini pulang ya?" Tanyaku kepada suara di sebrang sana
"Iya Stell, gue barusan nanya kak Syamsul pas ngeliat postan ka Agil. Lo gak mau jemput dia ?" Tanya Cantika kepadaku
"Jemput? Jemput dimana? Pasti dia naik mobil rombongannya lah" ujarku kepadanya
"Iya Stell, tp mas Agil langsung mau ke Bandara dia mau balik ke rumahnya dulu di Magelang, ka Syamsul tadi bilang ke gue" Ujar Cantika yang berhasil mengagetkanku
"Serius lo??! Duh Can, kok gue degdegan gini sih, menurut lo gue harus gimana?" Tanyaku kepadanya. Entah mengapa tiba-tiba otak ini tidak bisa berfikir jernih
"Lo tanya hati lo lah. Kalo gue jadi lo gue bakal susul dia ke bandara" ujar Cantika yang perkataannya semakin membuatku bingung
"Ngapain coba nyusul? Emang gue siapa dia? Yang ada gue malu lah tiba tiba nongol di depan dia" ujarku kembali menjernihkan fikiran
"Terserah lo deh Stell, tapi lo jangan nyesel ya kalo mas Agil gak balik lagi kesini" ujar Cantika. Apa maksud dari perkataannya itu? Mas Agil masa gak bakal balik lagi kesini?
"Maksud lo apa sih Can?!!" Ujarku setengah emosi
"Ah lo kebanyakan nanya, talk less do more dong ! Udah ya gue lagi di jalan nih mau anter nyokap. Bye Stell. Good luck ya" seketika Cantika langsung memutuskan telfonku.
Sebenarnya banyak yang masih
KAMU SEDANG MEMBACA
Stella's Love
HumorStella, nama wanita imut nan cantik ini tidak pernah lepas dari masalah di kehidupannya. Semua berawal dari Geng KOMEK yang di bentuknya saat SMA. siapa yang menyangka bahwa wanita cantik ini mempunyai segudang fikiran mesum yang dapat membuat oran...
