Jangan lupa vote dan komen ya
Mohon dukungannya
Spam komen yawwTypo tandain aja!
💕Happy Reading💕
•••
"Gue anter aja, ya, Ra? Gue ngeri ngeliat lo pulang dengan keadaan kaki gitu," ucap Tasya khawatir.
"Enggak papa, Kak. Gue bisa," ucap Karamel meyakinkan.
"Lagian itu kenapa bisa keseleo gitu sih?" tanya Tasya penasaran.
"Kemarin pas pulang kerja, pas nyebrang jalan tiba-tiba ada mobil kenceng banget ke arah gue. Tapi untung ada yang nyelamatin, jadi gue cuma keseleo sama lecet dikit," cerita Karamel.
Tasya menghembuskan napas lega. "Untung aja ada yang nyelamatin. Terus yang mau nabrak gimana?"
Karamel menggeleng sambil mengedikkan bahunya. "Enggak tau, gue nggak fokus ke sana."
Tasya mengelus salah satu pundak Karamel. "Sehat-sehat terus, Ra."
Karamel hanya tersenyum.
"Ntar gue bilang atasan deh kalo lo jaga kasir aja sampe lo sembuh," ucap Tasya, membuat Karamel tersenyum.
"Makasih, Kak."
"Enak mana jadi pelayan apa kasir?"
Karamel terkekeh. "Semua sama aja menurut gue."
"Btw, katanya lo dulu kerja di restoran barbeque? Kenapa berhenti?" tanya Tasya penasaran.
"Diberhentiin sama yang punya resto, hehe," Karamel terkekeh. "Guenya telat mulu, jadi dipecat deh."
Tasya bersedekap dada. "Harusnya dia ngertiin dong kalo lo itu masih pelajar, otomatis ada kegiatan lain selain kerja. Nyebelin banget kayaknya, untung lo udah nggak kerja di sana lagi," ocehnya.
Karamel hanya tersenyum kecil.
"Bentar, gue bantu yang lain beres-beres, baru gue anter lo pulang," ucap Tasya sambil melepas celemeknya.
"Ga usah, gue bisa pulang sendiri," tolak Karamel.
"Udah nurut aja."
"Permisi."
Keduanya menoleh ke arah pelanggan yang baru saja datang, padahal kafe mereka baru saja tutup. Karamel terkejut saat melihat pelanggan itu.
"Eh Aland, kenapa Al? Kafenya baru aja tutup," ucap Tasya ramah. Karena sudah bekerja cukup lama di sini, jadi Tasya kenal dengan Aland karena Aland dan teman-temannya adalah pelanggan tetap kafe ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
KarameLand ✔️
Teen Fiction[SELESAI]✔️ [Terdapat bagian 15+ di beberapa part dan juga beberapa kata kasar lainnya. Harap bijak dalam membaca!] [FOLLOW SEBELUM BACA!!] [JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN!!!] [Series stories of Mahardika's Series] *** "Lain kali hati-hati." Karamel men...