Happy Reading!
_________________
Raut masam terpampang jelas di wajah tampan Devano. Sebenarnya ia kesal karena Kanaya memberitahu nya bahwa ia tak jadi pulang sore ini.
Sudah dibuat kesal oleh perempuan gila yang ia temui di supermarket ini ditambah rindu nya pada Kanaya sudah tak terbendung lagi.
Kalian tahukah siapa perempuan gila itu?
Seperti saat ini Devano sedang menelusuri supermarket untuk mampir membeli minuman sebentar setelah ia pulang nongkrong tadi. Niat nya bersantai ria dirumah saja tak dapat ia penuhi karena teman teman nya memaksa untuk nongkrong sebentar.
Saat sedang berjalan ia melihat perempuan yang ia temui di sekolah tadi. Devano membalikkan tubuhnya dan langsung menuju kasir. Malas meladeni perempuan ini. Setelah membayar Devano pun langsung keluar menuju motornya.
Tangan Devano dicekal oleh perempuan itu. Devano membalikkan tubuhnya menghadap perempuan dengan sorot mata tajam. Devano menarik nafas jengah.
"Kenapa sih harus menghindar? "Tanya perempuan itu.
"Apa kamu gak kangen sama aku?, "
"Van, jangan diem aja. "
"Setelah apa yang lo lakuin, gue harus berbaik hati dan balik lagi ke lo gitu?, "Tanya Devano datar.
"Maafin aku Van, aku nyesel. "Sesal gadis itu.
"Semudah itu?, "Tanya Devano menyentak tangan perempuan itu.
"Devan, kamu ga bisa maafin aku? Aku harus apa biar bisa kamu maafin Devan, "Tanya Perempuan itu.
Air matanya sudah menggenang dipelupuk mata. Devano benci tangis melihat air mata munafik itu. Devano melengos tak menatap perempuan itu.
"Gak, berhenti usik gue. Anggap gue sama lo gak pernah saling kenal. "Tutur Devano.
"Van kamu jahat, "Balas gadis itu.
"Kalo gue jahat, makanya jauhin gue."Imbuh Devano.
Perempuan itu mengelap air mata yang jatuh di pipinya. "Devan kok kamu berubah si, kamu gak pernah kayak gini sama aku Devan, "
"Devano, gue Devano gak ada lagi Devan yang lo kenal, "Titah Devano dengan menekankan setiap kata nya.
Perempuan itu geleng geleng tak percaya mendengar penuturan Devano. "Van, aku balik untuk kamu, "Ujar gadis itu menatap Devano kecewa.
"Gue gak minta lo balik. Lagipun lo balik juga bukan urusan gue, lo temuin cowok lo. Bukan gue. Gila lo," Tegas Devano dan langsung meninggalkan perempuan itu.
Perempuan itu menatap nyalang kepergian Devano. Air matanya ia hapus dengan kasar.
_____________
Sepulangnya Kanaya dari Bandung, ia sudah kembali bersekolah. Devano dan Rian yang kemarin menjemput mama dan Kanaya.
Saat ini Devano sedang berada di rooftop sekolah. Setelah mengantarkan Kanaya sampai kelas mereka Devano pergi sebentar kesini karena bel akan berdering 10 menit lagi. Devano memanfaatkan waktunya bersama teman temannya untuk bersantai ria.
"Van, gue liat dia kembali, "beritahu Daffa.
"Hm, gue tau."Balas Devano.
"Hah? Lo udah tau? Kok gak ngasih tau kita kita sih?! ," Heboh Raka.
"Lupa. Gue udah beberapa kali ketemu dia sejak 2 hari yang lalu. "Tutur Devano.
"Terus respond dia ke lo? ,Tanya Alvino.
KAMU SEDANG MEMBACA
Devano Alvarasya
Teen Fiction[DIUSAHAKAN UPDATE SETIAP HARI, KALO IDE NYA BERMUNCULAN] Devano Alvarasya, Most wanted Sma Cahaya Bangsa,memiliki paras yang tampan.Namun,memiliki sifat yang dingin cuek dan juga ketus.Tetapi siapa sangka sikapnya berubah setelah ia bertemu dengan...