-STORY QUEEN PERIANG-

-STORY QUEEN PERIANG-

PART 83

"Hmm tapi kapan dok?, Qeela cape harus tiap bulan cuci darah, qeela cape minum obat terus, qeela pengen hidup kaya yg lainya, qeela pengen sehat, qeela pengen sembuh dok" ucap aqeela dg agak teriak membuat wajahnya mulai memerah, mungkin ia lelah dg semua yg terjadi dalam hidupnya
"Qeela kamu jangan bicara seperti itu, ingat kamu masih beruntung, kamu masih beruntung Sekarang kamu sakit langsung di larikan ke rumah sakit, coba bayangkan orang di luaran sana yg mengidap penyakit gagal ginjal seperti kamu itu, hanya diam dirumah tanpa meminum obat karna ia tidak punya uang sama sekali, ingat kamu masih beruntung punya uang yg banyak yg bisa kamu gunakan untuk pengobatan kamu, juga kamu masih punya banyak orang² yg sayang sama kamu, jadi kamu jangan bicara seperti itu lagi ya oke, ingat kamu masih beruntung." Ucap dokter Andi panjang lebar sambil tersenyum dan mengelus rambut aqeela, yaa karna dokter Andi sudah menganggap aqeela sebagai adiknya sendiri.
"Iya deh dok, qeela gak akan ngeluh lagi,qeela harus kuat, qeela harus yakin kalau aqeela bakal mendapat donor ginjal dan bakal sembuh"ucap aqeela dg semangat
"Nah gitu ini baru Aqeel" ucap dokter Andi sambil mengacungkan jempol nya
"Eumm dok kira² aqeela pulang kapan?" Tanya aqeela
"Kenapa udah gak betah hmm?" Tanya dokter Andi
"Hehe yaa gitulah" ucap aqeela
"Yaudah hari ini kamu udah boleh pulang, tapi kamu harus pakai kursi roda oke" ucap dokter Andi
"Oh oke deh dok"
"Yaudah sini biar dokter lepas infus an nya dulu" ucap dokter Andi dan aqeela pun langsung menyodorkan tangannya
"Nah udah, sakit gak?" Tanya dokter Andi dan aqeela pun menggeleng
"Widihh kayanya udah kuat nih" ucap dokter Andi
"Ya kuatlah orang udah profesional" ucap aqeela sambil bangun dari ranjang
"Yaudah nih ini kursi rodanya"ucap dokter Andi seraya menyodorkan kursi roda
"Bisa berdiri gak?" Tanya dokter Andi dan aqeela pun mengangguk dan langsung duduk di kursi roda itu.

Next?