6.{Rumah}

7.9K 547 5
                                        

بسم الله الرحمن الرحيم
.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.
Assalamu'alaikum wr wb
.·.·.·.·.·.·.·.·.·.·.·.
Sehat selalu teman teman
.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.-.
Happy reading🎀

Setelah beberapa menit kemudian... sampai lah di rumah, yang mewah alias mepet sawah... Eh! Canda canda, megah, serta besaaar....

Woahh, ini mansion lumayan lahh, walau masih besar mansionku...xixixi

"Ayok masuk" ajak oma sambil menggandeng tangannya

Sedangkan opa sedang ambil barang barang dari dalam mobil, dan menyuruh pembantu atau bodyguard nya untuk mengantar nya ke kamar yang akan ditempati cucunya

"Ayok"sahut dina, sambil menarik pelan tangan oma dan opanya

" Assalamualaikum" ucap mereka bertiga

"Wa'alaikumsalam" jawab para maid. Hihi. Soalnya aku bingung isi mansionnya siapa aja. Hihi..✌

"Opa ikut nggak anterin adin ke kamar?"tawar dina saat akan naik tangga, padahal ada lift.

"Kamu sama oma aja yah, opa mau ketemu sama jery"jawabnya

Jery itu hewan peliharaannya, tau gak apa hewan apa itu? Enggak bahaya kok, itu cuma hewan yang bikin orang gemez...yaituu hamster..tau hamster kan teman teman.

Yang tau hanya orang orang mansion. Belum lama di beli, paling baru seminggu

"jery ituu siapa, jangan jangan opa selingkuh ya!" tuduh Dina

Opa yang dituduh seperti itu hanya melotot, sedangkan oma nya hanya geleng geleng

"Huss.. Jery itu hamster nya opa"ucap oma

"Hahhh" cengo dina

"Masa opa peliharaannya hamster, harusnya tuh peliharanya harimau, ular, buaya, singa, gitu, yang imut imut" ujar dina polos

Sedangkan opa omanya hanya melongo, imut katanya?itu mah namanya menguji nyali...

"Jangan gitu dong ekspresinya gak lucu"dina

" kalo lucu tuh kaya gini"lanjutny

Dina pun menunjukkan ekspresi imutnya, mata melotot, pipi menggembung, sambil berkacak pinggang, masyaallah bayangin aja udah gregetan

"Udah jangan pake ekspresi kaya gitu lagi, nanti oma cubit nih" ujar opa sambil bersiap siap utk mencubit.

Dina yang mendengar itu pun, langsung mengubah ekspresinya menjadi datar, sedatar tembok, kalo ada cicak menempel di dinding, langsung kepleset tuhh...

Opah yang melihat itu pun langsung takut....

"Jangan kaya gitu juga ekspresinya, nakutin!"

"Yaudah ini ganti" dan langsung berganti ekspresi biasa saja

"Udah udah, adin yok ke kamar oma anter" lerainya, kalo gak dipisah nanti bisa bisa hujan uang....enak gak tuhh

"Yaudah yok "

Mereka berdua pun menuju kamar adin, sedangkan opa menuju kamar jery.

Sesampai di kamar, oma pun langsung pamit ke dapur untuk menyiapkan makan siang yang di bantu para maid.

Dina pun langsung merebahkan badannya di kasur queen size nya. Ia sedang menerawang kejadian kejadian yang dialami gadis ini..

Dan tak lama pun ia terlelap, menjelajah ke alam mimpi.

Skip....

Jam 14.00
Tok...tok...tok...

"Adinn,, nak udah siang nihh, makan dulu yuk"

"Eugh, iya omahh" jawab dina dengan suara serak khas bangun tidur

Dina pun bangun dari kasur, dan menuju kamar mandi,setelah cuci muka, setelah itu ia keluar dari kamar mandi dan menuju ke meja rias.

Ia melihat dirinya yang sekarang beda wajah, meneliti setiap inchi wajahnya, dari mata, bulu mata, alis, hidung, pipi, bibir,. Dan ketika dina melihat rambut. Tiba tiba ia berfikir sesuatu, seketika ia tersenyum

Setelah itu dina tutun ke bawah utk makan siang.

"Good siang all" sapanya sambil setengah teriak

"Siang juga adin" balas opa oma

"Too" jawab abang sepupunya, farrel

"Loh, bang farrel di sini"

"Iya, tadi abang tanya opa, katanya kamu disini, ya udah abang kesini, sekalian makan siang, hehe"jwb nya

"Okelah okelah"

"Yaudah yok makan, jangan lupa baca doa dulu ya" nasihat opa

Setelah itu keadaan pun menjadi hening, hanya dentingan sendok yang bersahutan,....
        15 menit kemudian.....
Kini makan siang pun sudah selesai, dan sedang berkumpul di ruang keluarga...

"Opa omah abang, adin ke mall dulu ya, mau beli baju, kan bajunya cuma sedikit, yang lain ada di rumah" pamit dina

"Yaudah tapi hati hati, kan kamu baru sembuh ditemenin sama abang yah"oma

" oke oma, adin mau siap siap dulu ya, abang tungguin"

"Iya, sana siap siap"

Dina pun menuju kamarnya untuk berganti pakaian. Setelah 3 menit berlalu, akhirnya dina turun dengan penampilan yang lebih segar, dengan polesan make up tipis

"Yok bang berangkat, tapi naik mobil, soalnya dina mau belanja lumayan banyak, tapi ini penting untuk masa depan adin"

"Ayo" ucap farrel sambil menggandeng tangan dina menuju mobil

♦♦♦♦♦♦♦♦♦♦
♦♦♦
الحمد الله رب العالمين
♦♦♦♦♦♦♦♦
♦♦♦
Trimakasih
Banyak typo, tolong dimaafkan!
♦♦♦♦♦♦
♦♦♦
Wassalamu'alaikum wr wb




 Virranza Or AzkadinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang