1

3.6K 290 46
                                    

Langit malam yang begitu indah, dihiasi cahaya bintang dan rembulan. Udara yang dingin yang menjadi hangat dikarenakan pelukan penuh cinta.

Di sanalah (name) dengan kekasihnya Baji Keisuke sedang meratapi malam yang sangat indah, mengingat kenangan lama mereka, dan semua hal yang mereka lalui bersama

"Kamu masih ingat saat kita pertama kali bertemu?" Tanya Baji.

"Iya aku mengingatnya." Jawab (name)

"Terimakasih Kei... Karena dirimu aku masih bisa hidup dan tetap merasakan cinta" (name) tersenyum pada kekasihnya

"Aku juga senang bisa membantumu, lagi pula aku mendapatkan perempuan yang cantik." Baji tertawa kecil.

"Terserah." ledek (name)

Setelah percakapan itu mereka terdiam dan seketika mereka menatap satu sama lain. Dibawah langit yang indah ini, di atas bangku yang tua ini dan angin yang berhembus membuat rambut (name) berantakan.

Sehingga membuat laki - laki berambut panjang hitam itu merapikan rambut kekasihnya itu dan menaruh beberapa helai rambut di belakang telinga (name) .

Mereka masih menatap satu sama lain, (name) merasa bisa melihat jiwanya tersesat di mata yang lain dan tak bukan kekasihnya sendiri Baji Keisuke.

Baji mendekatkan wajahnya ke wajah (name) yang membuat (name) menutup matanya. Wajah mereka hanya menyisakan sedikit jarak saja.

Beberapa saat kemudian tanpa disadari bibir Baji dan (name) bertemu. Sungguh momen yang indah. Tak disangka sudah tengah malam, (name) takut jika dia akan pulang malam, maka orang tuanya akan panik sehingga membuat  mereka pulang.

Sepanjang perjalanan pasangan ini hanya diam, tapi mereka menikmatinya. Kehangatan yang mereka rasakan dari pelukan satu sama lain di malam yang dingin merupakan hal yang romantis dari mereka.

Sesampainya di rumah (name), (name) langsung berpamitan dengan Baji dan masuk kedalam kamarnya. Setelah memastikan kekasihnya sudah masuk kerumahnya. Baji langsung pergi dari sana untuk kembali ke rumahnya

"Aku mencintai (name) lebih dari yang aku kira" batin Baji

"HAHAHAHAHAHAHAHA" tawa Baji terbahak-bahak dengan perkataannya sendiri dan menaikkan kecepatan motornya.

"Tapi gadis itu benar-benar mengubah kehidupanku, terimakasih (name)" lirih Baji diperjalanan pulangnya

Sesampainya dirumah Baji langsung mandi dan mengenakan baju tidurnya.

"Astaga bantal aku kangen banget sama kamu!" Sahut Baji kepada bantal kesayangannya itu.

"Astaga guling i love u too!" Tuturnya pada guling nya sendiri.

"Tapi gue masih lebih cinta sama pacar gw mohon maaf" ejek Baji pada siapa-siapa.

Akhirnya pemuda itu merebahkan dirinya
" Sekiranya aku mau ngapain ya?" Tanya Baji pada dirinya sendiri
Lalu terlintas apa dalam benaknya dia mengingat kembali masa lalu nya dan pertemuannya dengan (name)


Halo semua. Nanti saya buat lagi ya... Ini mendadak banget buatnya dan gak ada rencana. Ya gila aja, gue buat ini jam 2 pagi. Have a nice day/night <33

PS: sorry gw baru pertama nulis wattpad/ff semoga suka bye

Hardest To Love - Baji KeisukeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang