21 : Jempol

6K 381 15
                                    

Kalo ada typo, maap maapin yaw...

Spill lagu favorite kalian dong, lagi kehabisan stock lagu nih

Hope u enjoy!

🏍️🏍️🏍️

Dengan perasaan gusar juga campur aduk, seorang gadis yang sedari malam tidak bisa tidur itu berjalan melangkah masuk kedalam kelas.

Mencari satu objek yang selama seharian kemarin ia dibuat khawatir sekaligus kelimpungan.

"Veren!" panggil Freya sambil tersenyum dan melambaikan tangannya dengan santai.

Veren berjalan cepat menghampiri Freya dan menarik Freya keluar kelas setelah melempar tasnya ke sembarang arah.

Freya hanya menurut dan paham atas sikap sahabatnya itu, walau dihadiahi dengan tatapan heran oleh sahabat lainnya.

Setelah sampai dibelakang sekolah, Veren melepaskan cekalan tangannya dan menatap Freya dalam seolah mengatakan, 'Gue khawatir sama lo bego!'

"Hehehehehe, gue baik-baik aja kok beb, suwer! Sorry banget bikin lo khawatir!" ucapnya mengangkat kedua tangan membentuk angka dua.

"Bagus kalo lo tau, bikin gue stress nyari info tau gak?! Bahkan gue sampe manggil polisi buat cari tau posisi dari plat mobil itu dan katanya prosesnya harus nunggu empat jam lagi, gue nyampe rela keluarin semua duit jajan gue waktu itu demi nyari lo! Gue juga nyari kontak kakak lo dari sosmed karena gue gak punya nomornya! Gue dah kayak orang stress tau?!"

Freya tersenyum senang, yup! Senang! Perhatian dari sahabatnya itu membuat dirinya makin bersyukur memiliki sahabat seperti Veren. Galak sih, tapi urusan peduli jangan ditanya.

"Gak usah senyum senyum! Dah mana lo santai banget lagi!" lanjut omel Veren.

Lagi lagi Freya hanya tertawa renyah menanggapi perkataan Veren.

"Itu tangan kenapa juga?! Lo diapain sama mereka?!"

"Kejepit pintu doang Ver."

"Doang?! Gigimu gundul doang, itu udah parah dodol! Diperban kek mumi gitu masih berani bilang doang, manusia apaan lo?! Lagian mana ada orang kejepit pintu diperban sampe kayak gitu?!"

Freya berusaha menahan senyumnya yang ingin merekah kembali, tapi tidak berhasil, hingga akhirnya dibalas oleh cibiran pelan dari Veren.

"By the way, kakak lo ngomel gak?" tanya Veren lagi yang sudah sedikit lunak.

"Enggak kok, cuman dikasih sedikit pencerahan aja karena gak langsung telepon dia, hehehe."

Veren mendengus gemas dengan gadis dihadapannya ini, kamarin baru aja panik-panik dan sekarang belum ada 24 jam udah bisa senyum-senyum sendiri, sarap nih orang!

"Heh! Terus yang nolongin lo siapa?!"

"Zeus sama temennya," tutur Freya dengan jujur yang berhasil membuat gadis dihadapannya itu terkejut sampai tersedak air liurnya sendiri.

🏍️🏍️🏍️

"You okay?"

"Beneran gak papa Zayn, aku mau sekolah."

Zayn mengangguk kemudian menggandeng tangan lembut milik Shasha sambil sesekali mengusapnya pelan.

"Kalo ada sesuatu sama tubuh kamu atau gak enak badan langsung telepon aku, handphone gak boleh mati. Paham?"

"Iye!" sahut Shasha lalu masuk kedalam Range Rover hitam milik kekasihnya itu.

" Udah buat janji sama dokternya mau check-up kapan?"

ZEUS✔️ [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang