Awas typo ada dimana-mana......
🌸🌸🌸🌸🌸
"Kook maafin Soobin dan Yeonjun ya, mereka benar-benar.... Ih pingin tak bejek-bejek kalau ketemu" Yuju benar-benar merasa bersalah ke Jungkook, karena ulah kedua adiknya yang seenak jidat membawa kabur mobil Jungkook sehingga mengakibatkan keduanya harus naik bus.
"Gak masalah Ju, karena mereka kita bisa lebih lama berdua" sebenarnya Jungkook juga kesal dengan kelakuan calon adik iparnya, tapi dia juga senang karena ulah keduanya dia dan Yuju bisa menghabiskan waktu berdua.
"Tapi aku gak enak sama kamu, mana busnya belum datang-datang lagi" Yuju menghentak-hentakkan sebelah kakinya, dia benar-benar sebal dan juga merasa bersalah.
"Nanti sepatunya rusak lagi, nangis lagi, aku gak mau gendong kamu lagi ya" disaat seperti ini masih bisa-bisanya Jungkook bercanda. Jungkook mengusap kepala Yuju pelan dan diakhiri dengan merusak poninya.
"Jungkook...... Gak suka tahu" Yuju merapikan poninya karena ulah kekasihnya yang senang sekali membuat poni kesayangannya berantakan.
"Gak usah kayak gitu, kayak sama siapa aja" Jungkook tahu bahwa Yuju orang yang tidak enakan, dia akan merasa bersalah meskipun bukan dia yg melakukannya, ya seperti ini contohnya.
Sebelum Yuju kembali meminta maaf, Jungkook menarik tangan Yuju untuk menaiki bus karena bus yang mereka tunggu sudah datang.
Yeonjun yang sedang fokus menyetir dibuat sebal karena Soobin yang terus mengomel.
"Jun nanti kalau kak Yuju marah gimana?" Yeonjun hanya bisa menghela nafas dalam-dalam, dalam hati ingin sekali dia mengumpat kepada Soobin, bukankah ini semua rencana Soobin yang mengajaknya mengerjai kakaknya tersebut. Tapi kenapa sekarang dia yang ketakutan?
"Sumpah ya Bin, lama-lama gue turunin lo ke jalan deh. Bukannya ini semua ide lo ya, gue cuma ngikut aja"
"Makanya itu, gue takut kalau kak Yuju makin marah sama gue. Lo sih kenapa mau-maunya gue ajakin ngerjain kak Yuju"
"Gue turunin beneran lo ya Bin?" Soobin yg diancam langsung diam dan duduk manis di tempat duduknya. Gitu dari tadi kan Yeonjun tidak perlu marah-marah seperti tadi.
Sepertinya hari ini hari yang sial buat Yuju, udah dikerjain adiknya sekarang dia juga harus berdiri di dalam bus karena mereka tidak mendapatkan kursi.
Jungkook menarik Yuju mendekat ke sebuah kursi yang masih diduduki seorang siswa. Yuju yang bingung hanya bisa mengikuti Jungkook.
"Kenapa ke sini? Di sini lebih sesak, mending ke sebelah sana aja" Yuju menunjuk tempat yang dia tunjuk dengan dagunya.
"Sebentar lagi mereka akan turun" dan benar saja dua penumpang tersebut turun. Yuju dan Jungkook langsung mendudukkan dirinya di kursi tersebut.
"Kamu bisa baca pikiran ya, apa jangan-jangan selama ini kamu baca pikiran aku. Jadi takut deket-deket kamu deh" Yuju menatap Jungkook dan meminta jawaban darinya.
"Kamu tuh ya ada-ada aja, aku gak bisa baca pikiran dan tidak kepikiran untuk bisa baca pikiran. Jadi jangan berfikir yang aneh-aneh" Jungkook mengacak-acak rambut Yuju, sepertinya itu menjadi kebiasaan ketika bersama dengan Yuju.
KAMU SEDANG MEMBACA
20 CM [YUKOOK] ✔️
FanfictionYakinlah Ketika kita memberi sesuatu, suatu saat kita akan menerima sesuatu. Begitu juga tentang cinta ketika ketika memberi cinta suatu saat kita juga akan menerima cinta pula. "Harapanku adalah selalu bisa bersamamu dan selalu ada untukmu" "Aku ti...