Hiasan Kenangan

351 38 13
                                    

Hari itu, setelah bel pulang berbunyi.

Glenfire dan Mirror Knight masih ada di kelas. Mirror Knight sedang membereskan kelas, sedangkan Glenfire sedang duduk santai sambil memainkan pulpennya. 

Glenfire:"eh Mirror"
Mirror Knight:"hmm?"
Glenfire:"kayaknya kita harus punya program unik nan seru supaya pada nggak bosen"
Mirror Knight:"boleh juga"
Glenfire:"kira-kira apaan yak"
Mirror Knight:"nggak tau.."
Glenfire:"anda ini...bantu mikir lah"
Mirror Knight:"saya tak ada ide"
Glenfire:"ahh apa yak yang asik..NAHH!"

BRAKKK
Glenfire memukul meja dengan semangat, membuat tumpukan kertas yang sudah tersusun langsung jatuh berserakan di lantai. 

Mirror Knight:"....oi!"
Glenfire:"eheheh..maaf"

Glenfire pun berdiri dan membereskan kertas itu. 

Glenfire:"gimana kalau kita bikin lomba hias kelas"
Mirror Knight:"boleh juga"

Mirror Knight meletakan semua buku di meja, Glenfire juga sudah selesai merapikan kertasnya. Mereka pun langsung berjalan pulang. 

Mirror Knight:"yang lain udah pulang?"
Glenfire:"iya..eh! Kata si Orb dia mampir dulu ke Mpok Ina, kita nyusul yok"
Mirror Knight:"ayo aja sih"
Glenfire:"Ginga Victory juga ke sana, kita bisa langsung omongin ide yang tadi"
Mirror Knight:"eh? Itu beneran?"
Glenfire:"ya bener lah, masa boongan"
Mirror Knight:"ehm...oke"
Glenfire:"eh itu dia"

Victory:"eh itu!"
Ginga:"GLEN! MIRROR!"
Glenfire:"YOO!!"

Glenfire dan Mirror Knight masuk ke warung itu. 
Mirror Knight:"widih..makan nggak ngajak-ngajak"
Orb:"pesen aja, di traktir kok"

Orb menepuk pundak Victory, Victory hanya membalasnya dengan senyum tipis yang terpaksa. 

Victory:"ei! Kalo di traktir tau diri lah anda..kenapa nawarin ke yang lain lagi..."
Orb:"ah...maaf...nanti aku tambahin dah"

Glenfire:"Mpok! Pesen satu nasi padang! Pake rendang!"
Mpok Ina:"siapp, satunya lagi mau pesen apa?"
Mirror Knight:"sama bu"
Mpok Ina:"okee"

Glenfire:"eh eh! Aku mau omongin sesuatu nih"
Ginga:"apwaan?"
Victory:"ih..telen dulu ngapa.."

Glenfire:"gimana kalau kita adain lomba hias kelas?"
Orb:"boleh juga"
Glenfire:"ahh dari tadi jawabnya boleh juga melulu, yang lain kek"
Mirror Knight:"emang mau jawab apaan"

Mpok Ina:"ini..selamat menikmati"
Glenfire+Mirror:"makasih mpok"

Glenfire dan Mirror Knight langsung memakan nasi padang itu. 
Orb:"jadi maunya kapan?"
Glenfire:"besok?"
Victory:"jangan besok, harus ada persiapan"
Ginga:"berarti lusa"
Orb:"yang nilai hasilnya siapa?"
Mirror Knight:"pak kepsek mungkin...atau kita diskusiin"
Victory:"apa kita undang seniman.."
Orb:"eh...nggak terlalu berlebihan?"

Glenfire meletakan piring di meja. 
Glenfire:"selesai.."
Ginga:"weh..dikunyah nggak tu?"
Glenfire:"di kunyah kok, aku lagi laper aja"

Mirror Knight:"aku juga udah selesai"
Mirror Knight meletakan piring di meja. 

Victory:"oh iya, berapa mpok?"
Mpok Ina:"85 ribu"
Orb:"ini bu 15 ribu"
Victory menengok ke arah Orb, ia pun memberikan 70 ribu. 
Glenfire:"kami balik dulu ya mpok"
Mpok Ina:"iya..hati-hati ya
Mirror Knight:"terima kasih banyak"

Mereka semua keluar dan berjalan pulang.
Glenfire:"makasih ya Victory..Orb"
Victory:"sama-sama"
Orb:"hehe"

Mereka berjalan pulang ke rumah, sesampainya di sana, mereka semua langsung mengajak yang lainnya untuk ngumpul di rooftop. 

Grigio:"kenapa kita kumpul di sini?
Fuma:"ada acara kondangan kah?"
Glenfire:"nggak ada! Aku pengen bahas sesuatu"
Zero:"apaan?"
Glenfire:"lomba hias kelas"
Z:"ini disuruh Pak kepsek?"
Glenfire:"enggak, ini ideku, tadi udah di diskusiin sedikit, kita adain lusa"
X:"lusa ya...boleh juga"
Mirror Knight:"kita belum yakin soal siapa jurinya nanti"
Grigio:"apa mungkin..voting aja, jadi kita semua pilih mana yang paling bagus buat kita, kelas yang paling banyak dipilih itu pemenangnya"

Blu:"apa itu nggak curang?"
Grigio:"ya saat milih jangan ada yang curang!" 
Geed:"boleh juga sih"

Taiga:"eh kalau anak-anak pada mau bawa bahan sendiri boleh kan?"
Glenfire:"boleh lah"
Titas:"eh iya, kenapa kita nggak ajak dia buat milih juga?"
Fuma:"siapa?"
Titas:"Trigger"
X:"masalahnya dia tinggal di mana?"

Trigger:"aku tetangga sebelah kalian.."
Ginga:"AHHH! MUNCUL DARI MANA KAU INI!!"

Victory:"bukannya di daerah ini bangunan satu-satunya yang berpenghuni itu..."
Trigger:"bangunan sebelah udah dipake juga kok"
X:"kamu tinggal sendiri di sana?"
Trigger:"iyah..tapi aku cuma tinggal sementara sih"

Taiga:"dari pada sendirian mending di sini aja, masih banyak kamar kok"
Trigger:"ahahah..nggak usah kok"
Fuma:"jangan gitulah..di sini rame"
Trigger:"ahh iya..nanti aku bawa barangku ke sini"

Grigio:"oh iya, jadi kamu bakal bantu milih kan nanti"
Trigger:"iya nggak masalah"
Glenfire:"ahaah jadi nggak sabar mau kasih tau besok"

Titas:"pindahin barangnya sekarang aja"
Taiga:"iya, kita bantu kok"
Trigger:"ahaha..oke oke"
Fuma:"oh iya, kamu mau sekamar sama kami atau..punya kamar sendiri?"
Trigger:"ehm..bebas sih"
Fuma:"oke sekamar"

Mereka pun berjalan ke bangunan sebelah.
Taiga:"Trigger"
Trigger:"ya?"
Taiga:"kenapa kamu bisa tau tentang kekuatannya Callidus?"
Trigger:"yah soal itu...aku udah pernah ketemu dia sebelumnya"
Fuma:"hah? Seriusan?"
Trigger:"iya, dia dateng ke bumi dimensiku, saat itu dia mengancam kami, dia akan menghancurkan planet ini kalau tidak mau memberitahu informasi tentang Ultra, tapi saat itu dia dikalahkan oleh manusia, pasukan robotnya memang belum sebanyak sekarang, saat kalah..dia langsung berusaha melarikan diri, aku melihatnya dari kejauhan, dia membuat orang-orang di sana berpikir kalau dia udah mati dengan kekuatan ilusi"
Titas:"dia bener-bener licik.."
Trigger:"tapi ada hal aneh lagi, setelah dia pergi, salah satu orang berteriak dan bilang kalau dia ditolong sama Callidus, Callidus bukan orang yang nyerang mereka"
Fuma:"lah? Padahal itu jelas banget kan?"
Trigger:"makanya kan.., kejedot tiang kali"
Taiga:"hahahahah"
Titas:"tunggu, berarti alasanmu pergi ke sini itu.."
Trigger:"iya, aku masih penasaran soal dia, jadi aku buntutin"
Fuma:"dia tau nggak kalo dia dibuntutin?"
Trigger:"enggak, biasanya kalau dia baru pergi dari suatu planet, aku baru dateng ke situ, dan anehnya lagi ada aja salah satu penduduk dari setiap planet yang bertindak sama kayak orang yang kejedot tiang itu"
Titas:"dia ngomong hal yang sama"
Trigger:"enggak, random aja gitu, ada yang bilang Callidus itu ditipu, ada yang bilang kalo dia dikendalikan, ada juga yang bilang dia punya bos dan punya pasukan lain, ada juga yang bilang dia itu...udah mati"
Fuma:"busett...di planet lain ada banyak tiang juga ternyata"
Trigger:"dan.."

Trigger menarik Tri-Squad mendekat..
Trigger:"ini super rahasia...hampir setiap orang yang teriak begitu pasti baru bangun dari pingsan"
Taiga, Titas, dan Fuma menelan ludah mereka..

Trigger:"oke, ini ruanganku, aku ambil barangku dulu ya"
Trigger masuk ke ruangannya. Taiga, Titas, dan Fuma berdiri diam mematung di depan pintu. 

Taiga:"kok..merinding yak"
Fuma:"ja...jadi yang bener yang mana.."
Titas:"dia nggak boong soal kekuatan Callidus..dan aku yakin dia nggak boong soal ini"

Taiga:"oh! Sini kubantu!"
Taiga masuk ke dalam ruangan itu dan membawa beberapa barang. Titas dan Fuma menyusul. 
Mereka membawa barang dan kembali ke bangunan 1. Mereka meletakan barang di kamar dan pergi menyusul teman-teman yang lain di lobby. 

SCHOOL OF ULTRA 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang