Ujung Bintang

248 35 4
                                    

Masih di Planet Eru, pertarungan masih berlanjut.
Robot-robot itu sudah banyak yang tumbang, namun pesawat Nebula juga mulai mengalami kerusakan. Beberapa kru pesawat ada yang mendarat dan masuk ke dalam bangunan besar berbentuk lingkaran. Mereka menghancurkan robot penjaga dan mulai menjelajah isi bangunan itu.

Ribut:"eh, robotnya bisa kita gerakin nggak? Biar ikut masuk?"
Filis:"bisa bisa, bentar"

tap tap tap tap
Mereka mendengar suara derap langkah. Rhea langsung mengecek keluar, ternyata itu Hikari.


Aru:"hah? Pak Hikari?"
Sora:"aduh ini gimana cara beresin semuanya"


Ceklek
Hikari:"halo? Oh..."

Hikari membuka ruangan itu. Semua lampu dimatikan, komputer dan peralatan lainnya juga terlihat mati dan di tutup dengan kain. Meski begitu, pendingin ruangan masih menyala.

Hikari:"aduh...ini kebiasaan emang, kalau habis make nggak pernah di matiin"
Hikari mengambil remot AC dan mematikan AC-nya.
Di dekatnya, ada beberapa Ultra yang duduk diam sambil menutup mulut.

Untungnya, Pak Hikari sama sekali tidak tau ada Ultra di sana. Ia langsung pergi begitu saja tanpa curiga sedikit pun.

Iru:"aduh..."
Rhea:"kali ini selamat"
Tristan:"langsung nyalain lagi aja"
Ribut:"sabar...kalau kita berisik Pak Hikari pasti balik lagi ke sini"

Great:"ahh...ngelakuin sesuatu diem-diem itu emang merepotkan"
Sora:"mau gimana lagi, kita sebenernya udah nggak boleh ikut campur"
Filis:"nyalain sekarang kah?"
Max:"yaudah ayok nyalain"



Taiga:"sebutkan semua alat yang kalian pakai untuk makan"
"Sendok!!"
"Garpu"
"Meja makan"
"Pisau?"
"Piring!!"

Titas:"aaa bagus sekali, kalau barang yang dipakai untuk membersihkan?"
"Sapu!"
"Kain pel!"
"Kemoceng! Kemoceng!"
"Koran!!"

Titas:"hah? Koran?"
"Kakak saya suka mengelap kaca pake koran"
Taiga:"wah...hahahaha, keren juga idenya"

KRINGGG
Bel istirahat berbunyi. Anak-anak langsung berlarian keluar.


Taiga:"ahhh akhirnya kita bisa istirahat juga"
Titas:"aku jadi pengen cepet-cepet liburan"
Taiga:"iya dah...udah bosen banget"

Ginga:"yo!"
Ginga dan Victory muncul dari depan pintu kelas. Mereka masuk dan duduk di dekat Taiga dan Titas.

Ginga:"kemaren malem kalian bisa tidur nggak?"
Taiga:"bisa"
Titas:"kalian ke sini cuma buat nanyain bisa tidur apa enggak?"
Victory:"enggak....cuma, kemaren aku sama Ginga nggak bisa tidur, ada sesuatu yang berisik banget tadi malem"
Taiga:"hah? Malem kemaren?"
Ginga:"iya, keknya kalian dah pada tidur dah, aku sama Victory kan ngelakuin sesuatu dulu kemaren"


Flashback

Ginga:"eh Victory! Tembak itu tembak!!"
Victory:"sabarlah! Cara mainnya aja aku nggak tau, gimana mau tembak-tembak"
Ginga:"ayolah, pasti bisa"
Victory:"EH EH GINGA! ADA YANG NEMBAKIN DARI BELAKANG!!"
Ginga:"hah? Mana? EH IYA! ADUDUDUH! CEM MANA INI!?"
Victory:"KENAPA KAU TANYA AKU!!? MANA KU TAU!!?"
Ginga:"aduh....yahh kalah..."

Victory:"udah yu, tidur, ngantuk banget dah asli"
Ginga:"yaudah...ayok lah, sebelum di geplak"

WOOOOSSSSSHHHH
Suara besar menggelegar terdengar, Ginga dan Victory menengok ke jendela. Mereka melihat sesuatu yang super besar melesat cepat ke angkasa.

SCHOOL OF ULTRA 2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang