PCL|20

360 77 15
                                    

hendery lisa????

happy reading!

kalian tau,apa yang lebih menyebalkan bagi lisa?ya,hendery.

pemuda tampan bak prince di dongeng-dongeng itu,kini tengah tersenyum kepadanya.

ganteng,emang.

tapi,DIA BAWAIN MAKANAN!

lisa kan niat hari ini diet,maksudnya hendery mau bikin dia gagal diet gitu!?

“gw kan bilang,gw lagi diet henderyyy”lisa ingin mencekik pemuda itu rasanya,apalagi senyumnya tak luntur-luntur.

“maaf kak,ini bukan hendery doang yang beli tapi semua anak pcl”jelasnya.

lisa membolakan mata.

what!?

maksudnya,mereka berencana gagalin diet lisa gitu!?

wah ga bisa diginiin.

“lagian kak lisa ngapain sih diet,udah tubuh kerempeng gitu mau tinggal tulang doang?”hendery mendesis,lisa kan jadi kesel.

mau tak mau dirinya mengambil makanan yang banyak itu,macam-macam.

“eum,boleh mampir kak?”lisa mendelik,“gak”

hendery menunduk dan menatap sepatunya,seolah berbuat kesalahan gitu.

lisa menghela nafas.

“iya boleh”

hendery yang kesenengan langsung nyelong masuk ke dalam rumah,biadap emang.

lisa rasanya pengen banting rumah aja.

“sabar lis...sledingnya nanti aja”lisa mengelus dadanya.

sesampainya didalam rumah lisa,hendery dengan tidak malunya main duduk dan berbincang dengan adiknya,haruto.

“kak hendery,kenapa bisa glowing gitu?”tanya haruto sembari mengelus muka hendery yang super duper glowing.

lisa memutar bola matanya malas.

halah,dia juga glowing ga ditanyain tuh kenapa bisa glowing gitu.

dasar adek.

“rahasianya,jaga wudhu”jawabnya,haruto berbinar “haruto harus wudhu terus gitu walau ga adzan?”hendery terkekeh.

ga gitu juga haryono,batin hendery.

tapi,tak lama haruto bangkit dari duduknya membuat hendery mengerutkan dahi.

“mau kemana to?”tanya hendery.

haruto menoleh dan menampilkan gigi-giginya.

“kan kata kak hendery harus jaga wudhu,haruto mau wudhu dulu”hendery menepuk jidatnya.

plis,adiknya kak lisa bikin dia prustasi.

lisa yang melihat itu semua menahan tawanya,untung mami nya lagi di rumah tetangga.

kalo papi mah tentu kerja mencari quda,eh salah nafkah.


















•••

lisa menikmati makanan yang dibawa hendery tentu bersama adiknya,haruto.

“kak lisa,mau cokelatnya donggg”ujar haruto lalu menatap kakaknya dengan tatapan maut.

lisa menghembuskan nafasnya.

PCL;pejuang cinta lalisa[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang