aku protagonis nya

2.4K 339 13
                                    

Pagi yang cerah, matahari yang sudah terik, dan gadis yang berlari mengelilingi lapangan, menandakan Tania yang telat masuk akademi.

Benar sekali teman teman, Tania sedang dihukum guru nya untuk keterlambatan nya.

"A....Ir....., Air....."

"Ayo Tania! Semangat!!! Baru  3 putaran itu! Tinggal 7 lagi!"
Teriak Chris yang mengawasi hukuman Tania. Guru tadi meminta murid kesayangan nya untuk mengawasi adiknya itu.

"What?!! Kakak! Kau jangan korupsi angka, ya!! Ini sudah putaran yang ke 6!!! Hengh....!!!" Ucap Tania kesal

"Kau salah hitung adikku, saat aku kesini, aku hanya menghitung 3. Dan putaran mu yang sebelum aku datang, itu tak masuk hitungan, karena aku tak melihatnya..." Ucap Chris dengan senyum malaikat nya. Ralat senyum iblis nya. 

ψ( ' ∇ ´ )ψ

Kenapa? Kenapa setiap aku di hukum, harus dengan satu mahluk itu!!!

Untung sayang.....

Tapi ngeseliiiin sumpah!!!

Iblis bertopeng kakak tamvan

Dasaaarrr!!!!

"Tania! Meski aku tak bisa membaca pikiran, aku tahu saat ini kau sedang mengumpat ku di dalam hati kan?!!"

"Sial"

。。。ミヽ(。><)ノ

"Satu... Putaran.... Lagiiiiiiii....."

(Brukk...!!!)

"Awwss...!!!"

Ugh, lagi capek gini tambah pula ketabrak.

" Aw,,,, maaf kan ak-..."

Et dah, nenek lampir lagi! Sial of the day ...

"Lihat ini! Si palsu terkena hukum karma karena menentang takdir nya"

"Hah....??!!"

"Kau harus nya tau diri! Kau itu tokoh antagonis. Dan akulah Heroine nya. Jangan seenaknya merebut hakku ya! "

Daebak! Halu nya makin parah.

"Maaf nona jal- ... Rosellia, aku tak paham maksud mu. Merebut?
Dan lagi, tolong berbicara dengan sopan pada ku. Ingat, status ku itu lebih tinggi daripada kamu.
Seharusnya hal seperti itu sudah kau pelajari di keluarga mu kan?"

"Status? Jelas aku lebih tinggi!!! Aku itu calon ratu di negri ini, kau tau!"

Pliss lah itu halunya....

Tahan Tania, tahanan....

Jangan ketawa, jangan ketawa!!!

Dengan susah payah aku menahan tawa di hadapan si penghalu itu.

Pfftt...

"Sungguh kah? Astaga....
Aku terkejut mendengar nya....😒" ucapku meledek

"Kalau begitu, sudikah calon ratu ini menyingkir dari hadapan saya? Karena mata saya sakit jika melihat anda"

Wajah Ros menjadi merah. Mungkin karena dia tersipu malu karena tadi ku puji... 😋😋😋

Tapi, peduli apa?. Memang, dia tokoh utama nya. Ya kalau memang dia mau sama pangeran silahkan ambil. Diriku tak butuh!
Tapi sikap nya itu makin menghancurkan citra asli protagonis! Dia berubah jadi jalangkung !!!

Benar kan pemirsah?!!

Disitu terjadi lomba tatap tatapan dengan si Ross...

Pliss lah aku gak mau lama lama adegan Ama Ross ini....
Makin telat lah diriku....

my brother will become a villain, im not allowed!!!  (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang