Dipersatukan Tuhan

16

Happy reading.

Jesicca dan isel tiba dirumah helda,

Tok tok.

/Pintu terbuka

"Cari siapa ya"

"Saya cari bu helda"jawab jesicca.

"Ouh ada silakan masuk"orng tersebut mempersilakan.

"Ada apa?"Ujar helda datang dari dapur.

"Aku mau minta alamat nenek"

Helda terkekeh. "Buat apa? "

"Ga penting!"

"Kamu mau tinggal disana?"

Jesicca tidak menjawab.

"Oke saya kasih,"Helda menulis alamat.

Setelah menulis helda memberikan kertas itu kejesicca.

"Makasih"

Jason dan kedua saudaranya memilih untuk bersantai dan tiktokan diroftop rumah jason.

"Yang ini aja nih"pilih bryan.

"Ga ah ga seru"Tolak evan.

"Mau lo apasih"Ujar bryan dengan nada sinis.

"Mama muda aja"jawabnya.

"Kopi dangdut aja"usul jason

"Ya udahlah ayo".

Jesicca dan isel sedang mencari alamat yang helda kasih.

"Nanya aja diwarung itu"isel menunjuk salah satu warung kecil depan gang.

Mereka berjalan mendekati warung tersebut.

"Permisi Bu saya mau nanya"

"Nnya apa neng? "

"Ibu tau alamat ini ga"Ujar jesicca menunjukan kertas.

"Ouh rumahnya nek Mirna ya? "

"Aaaa.... Iya bu ibu tau? "jawab jesicca antusias.

"Saya tau nek mir sering kesini rumahnya didalem komplek ini,kamu tinggal lurus terus kalau ada belokan kanan kiri kamu pilih kiri disitu ada perumahan elite rumahnya no 5 cat putih"jelas sang pendagang.

"Wahh terima kasih bu".

"Sama sama"

Diperjalanan menuju rumah nek mir mereka berbincang bincang.

"Sel kayanya gue mau tinggal dirumah nenek gue deh"

"Hah?!... Kenapa jes"

"Gapapa si gue pengen sama keluarga aja"

/Skip didepan rumah nek mir.

"Wahh bagus bangett Jes. "puji isel.

"Bener ga si"Suara jesicca terdengar resah.

"Kenapa lo?"

"Rumah sebelah itu rumahnya jason"ujar jesicca menujuk rumah sebelah.

Isel menengok dan benar mereka dari tadi tak menyadari kalau jason tinggal di komplek ini padahal keduanya sama sama sudah kerumah jason.

"Jadi... "ujar isel.

"Jadi?... Apa"

"Lo masih mau tinggal Disini tetanggaan sama jason"

"Ga masalah yang terpenting gue bisa tinggal sama nenek gue"

Jesicca memencet bel.

Dan gerbang pun dibuka oleh seseorang pria paru baya.,sepertinya dia satpam disini.

"Cari siapa?"

"Nek mir"

"Ayo masuk nek mir nya ada didalam"

/Didalam.

"Jesicca....!"

"Nenek"jesicca lari dan memeluk neneknya.

"Udah besar ya kamu"ujar nek mir mengelus rambut jesicca.

"Gimana kabar Nenek?"ujar jesicca selepase melepaskan pelukannya.

"Baik ayo duduk dulu"ucap nek mir mempersilakan.

Setelah berbincang bincang cukup lama jesicca dan isel memutuskan untuk pergi dulu.

"Gede juga ya dalamnya"ujar isel setelah keluar dari dalam rumah

"Lumayan si"jawab jesicca

"Kita kemana nih?"

"Gimana kita beli seblak nanti makannya disitu"ujar jesicca menunjukan taman kecil diperkarangan rumah nek mir.

"Boleh, kalau ga didekat kolam renang"usul isel

"Y udah ayo kita beli dulu seblaknya"

"Tapi dimana"

"Tadi gue liat didepan kompleks ini ada tukang seblak,ayo ah banyak tanya lo"

Sementara itu.

"Ko gue laper"ujar jason sambil mengelus elus perut.

"Makan lah"jawab evan ngegas.

Bryan yang disamping evan menampol pipi evan.

Evan memegang bekas tamparan  bryan."Apasi lo"

"Liur lo kebaju gue"Ujar bryan melihatkan bagian baju yang terkena air liur.

"Pesen aja je"

"Udah gue suruh pak sarto(satpam dirumah jason)"ujar jason melangkakan kakinya ke tepi roftop dan melihat kebawah, ia melihat orang yang ia kenal betul sedang dengan temannya.

"Jesicca!"teriak jason dengan melambaikan tangannya seraya tersenyum.

Jesicca dan isel berhenti saat nama jesicca dipanggil.

"Siapa tu"ujar isel.

Jesicca menengok kanan dan kiri "Ga tau,lagian ga ada siapa siapa"

Isel merinding, "Jes jangan jangan"ucap isel mengada ngada.

"Ayo lari jes"Lanjutnya memegang kuat tangan jesicca.

Jesicca menghempaskan tangan isel, "Iss... Apaan si lo sel mana ada siang bolong kegini ada setan"

Jason yang melihat dari atas terkekeh. "Jes diatass!"Teriak jason, evan dan bryan memandang jason dengan tatapan bingung.

Jesicca dan isel mendongak keatas dan melihat jason sedang melambaikan tangannya kearahnya seperti anak kecil, keduanya berdecak.

"Hai,Lo lagi apa disini kangenn ya"teriak jason.

Jesicca berdecak. "Dih Pd bangett lo"balas jesicca dengan teriak.

"Terus mau apa lagi bilang aja kangen tapi gengsi"

Jesicca sudah tidak meladeni jason lagi ia melanjutkan langkahnya lagi.

TBC

OKE SEKARANG AKU UDAH PIKIRIN END NYA GIMANA.

SEE YOU NEXT PART