🥥6

769 153 36
                                    

°°°

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°°°

Siang di halaman belakang kediaman keluarga Wicaksono. Hari ini, Karina kembali les privat dengan Yoona. Bisa dibilang ini adalah pertrmuan kelima dari pertama kali mereka first gathering. "Oke, jadi apa Karina udah ngerti klasifikasi makhluk hidup sekarang?" Setelah banyak menjelaskan, Yoona selalu minta Karina me-review apa materi yang sudah dijelaskannya selama empat puluh lima menit lamanya tadi.

"Ya sepertinya sih bu hehehhee..." Karina tercengir.

"Ibu tes dulu deh biar kamu inget ya."

"Ciri-ciri makhluk hidup itu apa aja?"

"Hmm.. bernafas, memerlukan makan dan minum, bergerak, tumbuh dan berkembang, terus berkembang biak, peka terhadap rangsangan, dan menyesuaikan lingkungan hidupnya." Jawab Karina setelah mengingat apa yang ia pelajari bersama bu guru Yoona di pertemuan les privat siang hari ini.

"Bagus, nah sekarang coba kamu kemukakan mengapa manusia, hewan, dan tumbuhan disebut sebagai makhluk hidup?" Yoona bertanya lagi, hal ini bertujuan untuk meningkatkan konsentrasi Karina supaya mengingat apa yang sudah ia pelajari, bukan masuk telinga kanan keluar telinga kiri saja.

"Hmm... jadi gini bu, manusia, hewan, dan tumbuhan disebut sebagai makhluk hidup karena mereka memenuhi ciri-ciri makhluk hidup yang tadi disebutkan — misalnya mereka bernafas dan tumbuh juga berkembang biak." Jelas Karina singkat dan direspon dengan anggukkan kepala Yoona. "Terus darimana kamu tahu mereka bernafas, tumbuh, juga berkembang biak?" Pertanyaan Yoona terus beranak seperti soal dalam ujian matematika.

"Jadi, manusia bernafas melalui hidung, mulut, dan paru-paru. Mereka menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida." Jawab Karin, benar. Namun, belum cukup di sana Yoona bertanya padanya. Masih banyak anak pertanyaan yang ingin keluar dari bibirnya.

"Kalau hewan?"

"Hewan itu macem-macem. Kalau mamalia dan unggas ia bernafas sama seperti manusia dan sama-sama menghirup oksigen dan mengeluarkan karbon dioksida. Beda dengan serangga yang bernafas melalui trakea dan ikan yang bernafas melalui insang."

"Kalau tumbuhan gimana nafasnya?" Belum selesai juga Yoona bertanya.

"Hmm...tumbuhan bernafas menggunakan pori-pori stomata di daun dan pori-pori lentisel di batang.Tumbuhan melakukan pernafasan untuk mereka mengeluarkan karbon dioksida dan menyerap oksigen dari udara di sekitarnya. Karena memerlukan oksigen tanaman disebut bernafas secara respirasi aerob. Selain bernafas, tanaman juga melakukan fotosintesis, yaitu menggunakan karbon dioksida dari lingkungan dengan bantuan sinar matahari, untuk menghasilkan gula dan oksigen." Berbeda dari yang tadi, Karina menjelaskan bagaimana tanaman bernafas lumayan detail bersama perbedaan apa yang dihirup makhluk hidup tersebut yang berbeda dari manusia dan hewan.

"Yeay... kamu hebat... jawabannya betul semua!" Yoona memberi tepuk tangan sebagai apresiasi atas jawaban Karina yang sesuai dengan keinginannya. "Oh ya Rin, kamu jago juga ya ipa dan sainsnya. Apa kamu punya cita-cita jadi ilmuwan, dokter, atau kimiawan misalnya? Apa emang kamu hobi belajar?"

DUREN SAWIT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang