Ups & Down

Keeping The Secret

***

"Ayahmu berhak mendapatkan kebahagiaannya sayang... ayahmu tidak pantas mendapatkan wanita jahat seperti ibu... apapun alasan ibu meninggalkan ayahmu, tetap saja itu menyakiti hatinya dan ibu tidak punya hak untuk kembali bahkan ibu terlalu malu untuk minta maaf... Apapun yang sudah kau ketahui, bisa kau simpan sendiri sayang?... itu permintaan ibu",

Jaehyun menghentikan langkahnya sebentar mengingat ucapan ibunya.

"Kau percaya pada ibu kan?",

Jaehyun tidak akan mempercayai ibunya, karena kenyataannya dia tahu jika janji bisa saja diingkari. Manusia tidak pernah tahu apa yang akan mereka hadapi kedepannya jadi berjanji adalah hal yang percuma bagi jaehyun.

Ting Tong

Jaehyun memencet bel rumah kediaman Johnny. Dibandingkan pulang kerumahnya, jaehyun lebih memilih menginap di rumah johnny. Jaehyun belum siap melihat wajah nana dan juga wajahnya masih sembab karena menangis. Jaehyun tidak ingin membuat ayahnya khawatir.

"Jaehyun?", Sun kyu terkejut melihat wajah sembab jaehyun tapi dia tahu apa yang membuat putra yoona itu menangis.

"Aku boleh menginap disini kan bibik?", tanya jaehyun dengan tatapan memohon.

"Tentu saja... aku akan memberi tahu ayahmu jika mark yang memintamu menginap", Jaehyun mengangguk pelan lalu masuk kedalam kediaman johnny.

-

"Jaehyun masih belum pulang ayah?", Seo Jung yang sejak tadi menemani nana belajar menatap sang ayah yang mencoba menghubungi jaehyun. Jam sudah menunjukkan pukul 10 malam dan seharusnya jaehyun sudah pulang.

"Baru saja sun kyu menelfon, katanya mark mencengat jaehyun tadi dan meminta jaehyun menginap dirumahnya", Seo jung sontak mengangguk lalu kembali memusatkan perhatiannya pada nana.

"Nana.. ini sudah malam... ayo tidur sayang", Ajak siwon sembari menutup buku pelajaran nana.

"Nana Boleh tidur dengan boneka Anjing nuna?", tanya nana pada seo jung. Dia sangat menyukai boneka anjing putih yang dimiliki seo jung.

"Boleh sayang... nanti nuna bawakan untuk nana", Nana tersenyum cerah, memeluk seo jung dan mencium pipinya.

"ayo", Nana segera masuk kedalam kamar siwon dengan membawa alat tulisnya sementara siwon yang membawakan bukunya.

***

Pagi Hari di Kediaman Siwon tampak seperti pagi hari biasanya. Seo Jung yang ceria akan selalu meramaikan suasana pagi dibantu nana yang terkadang menimpali kejahilan Seo Jung.

"Nana aaaaaa", Nana menggelengkan kepalanya ribut. Seo Jung suka sekali menjahili nana setelah dia tahu jika nana tidak suka buah strawberry bahkan selainya juga tidak disukai oleh nana.

"Ini enak nana", seo mencicipi roti dengan selai strawberry nya tapi nana justru meringis ngeri. "Hmm Lezat", gumam seo jung dengan wajah yang menunjukkan betapa enaknya roti yang sudah dia makan.

"Ayah nuna menggodaku", renggek nana namun siwon hanya bisa tertawa melihatnya. Benar-benar pemandangan yang membuat hatinya bahagia.

"Hya... kau pasti bergadang semalaman Karena bermain game dengan mark kan?", Tebak seo jung setelah menyadari wajah jaehyun terlihat lelah dan bahkan ada lingkaran hitam dimatanya.

"Hmm", Jawab jaehyun seadanya. Dia sedang tidak ingin bicara, matanya hanya sesekali melirik ke arah nana yang sibuk makan sambil sesekali bergelayut manja pada sang ayah. Jaehyun tidak bisa membayangkan bagaimana reaksi seo jung dan siwon setelah tahu siapa nana sebenarnya.