Ups & Down

Jung Jaehyun

***

Hari ini Jaehyun merasakan pusing, sejak bangun tidur dia merasa kepalanya pening dan bahkan suhu tubuhnya terasa menghangat. Jaehyun pikir mungkin karena dia beberapa hari ini memutuskan untuk bergadang dengan belajar hingga pukul 3 dini hari. Jaehyun hanya tidak ingin bermimpi buruk lagi dan juga ujian semester sudah dekat.

"Hyung... Hyung.... Darah", Jaehyun tersadar dari lamunannya saat jaemin menyodorkan tisu untuknya. Untung hanya ada dia dan jaemin di ruang makan saat darah mulai mengalir dari hidungnya. Jaehyun buru-buru menyumpal hidungnya dengan tisu sebelum ayahnya datang.

"Jaemin dengar hyung", Jaehyun membungkuk sambil berbisik pada jaemin. Mereka semua sudah terbiasa memanggil jaemin dengan nama aslinya. Tapi terkadang seo jung dan siwon masing memanggil jaemin dengan nana.

"Hyung baik-baik saja... jangan katakan pada ayah dan nuna jika hyung mimisan... mengerti?.. ini rahasia kita berdua", Jaemin hanya mengangguk menerima permintaan kakaknya.

"Bagus", Jaehyun masih menutup hidungnya lalu mengambil tas dan jaketnya.

"Aku berangkat!", Teriak jaehyun lalu bergegas pergi tanpa mendengarkan teriakan sang ayah yang menyuruhnya sarapan.

"Apa kau tidak berusaha bicara dengan adikmu seo jung-ah?", Tanya siwon masih menatap pintu keluar rumahnya. Seo jung yang baru saja duduk menggeleng pelan. Jujur saja dia senang karena jaehyun memberinya ruang untuk dekat dengan laki-laki lain tapi melihat tatapan ayahnya yang khawatir, seo jung juga merasa khawatir. Dia juga merasa terganggu dengan pertanyaan seul gi. Jika memang jaehyun berpacaran dengan rose seharusnya dia bahagia, tapi jika dilihat-lihat jaehyun justru terlihat murung dan banyak pikiran.

"Aku akan mencoba bicara dengannya nanti ayah.. ayah tidak perlu khawatir", kata seo jung berusaha menenangkan ayahnya.

-

Begitu keluar dari rumahnya, jaehyun bergegas mencari taksi tapi tangannya buru-buru dicegat oleh Pengawal pribadinya Lee Changmin.

"Masuk ke mobil saya saja Tuan", Jaehyun hanya menurut dan membiarkan changmin menggiringnya masuk kedalam mobil Changmin.

"Jangan mengatakan hal ini pada ayah ataupun ibuku", pinta jaehyun masih berusaha menghentikan pendarahan dihidungnya. Changmin sudah diberi tahu oleh yoona jika jaehyun tahu mereka dikirim oleh yoona yang merupakan ibu kandung jaehyun. Changmin juga sudah diberi tahu mengenai penyakit jaehyun. Jadi yoona berpesan agar changmin menjaga jaehyun lebih ketat dan harus melaporkan apapun yang terjadi pada jaehyun kepada siwon dan yoona.

"Kalau begitu saya akan mengantar anda kerumah sakit-"

"Anio... Aku akan tetap ke sekolah",

"Tapi-"

"Ayah akan curiga jika aku tidak kesekolah... Aku akan beristirahat di uks",

"Tapi pendarahan anda?"

"Aku sudah membawa obatku... jangan khawatir", Changmin akhirnya tidak membantah dan membiarkan jaehyun sibuk menghentikan pendarahannya.

-

Ketika sampai disekolah, Jaehyun benar-benar memutuskan tinggal di uks. Dia hanya meletakkan tasnya di tempat duduknya dan langsung pergi ke UKS. Jaehyun harap, Seo Jung tidak mencarinya nanti sehingga dia tahu jika jaehyun sedang sakit. Jaehyun tidak ingin merepotkan kakaknya itu.

"Rose", Rose yang tengah makan dikantin menoleh dan mendapati seo jung sedang menatapnya dengan tatapan bertanya.

"Ne?... Kenapa mencariku seo jung ssi?", Tanya rose sedikit heran. Tidak biasanya seo jung ramah padanya bahkan sampai menghampirinya.