2. The Past and The New Body

5.8K 505 21
                                    

Xiao Zhan memandang lurus pada cermin setinggi badannya yang sengaja ia tempatkan di depan meja di hadapannya. Duduk di kursi kayu dengan kedua tangan yang saling menumpu pada meja, pikirannya melayang pada kejadian kecelakaan yang membuatnya terlempar ke masa depan. Di hadapannya sudah ada sebuah tablet yang penuh coretan hipotesa sementara.

15 Juli 2056. Dibawahnya ada tulisan lagi, 25 November 2021. Xiao Zhan masih ingat tanggal serta hari kejadian dimana dirinya menyelamatkan anak kecil yang membuat hidupnya berubah seratusdelapan puluh derajat.

"Apa disini ada handphone?" Xiao Zhan beralih kearah perempuan yang sedari tadi berdiri tegak disamping tempat tidurnya. Perempuan pertama yang ia lihat setelah terbangun dari tidur panjangnya.

"Ada," sebuah benda pipih putih transparan keluar dari saku jas-nya. Membuat Xiao Zhan bersiul tertarik ketika perempuan itu meletakannya disamping tablet.

"Apa aku punya handphone juga?" Manik indah itu berbinar polos, menatap perempuan di depannya seperti anak kecil yang berharap di belikan sebuah mainan dari Ibunya. Tanpa sadar perempuan itu tersenyum tipis, senyum pertama yang ia perlihatkan semenjak menginjakan kakinya di mansion megah ini.

"Ada, nonna." Kaki berbalut celana kain itu mendekat kesalah satu rak kecil yang berada di samping tempat tidur, mengambil sesuatu dari jajaran laci kedua sebelum benda pipih yang sama persis seperti tadi ia letakan di hadapan Xiao Zhan.

"Wah." Matanya semakin berbinar, bibirnya sedikit terbuka ketika lengannya menyentuh benda pipih tersebut. Bersentuhan langsung dengan kulitnya yang semakin membuat Xiao Zhan tertarik. "Ini bagaimana cara pakainya?"

Surai panjang yang Xiao Zhan ikat acak bergoyang searah kepalanya yang mendongak, memandang lurus kearah manik perempuan yang malah berkedip bingung beberapa kali.

"Oh .. itu, tekan telunjuk nonna di tengah layar."

Xiao Zhan menurut, meletakan jari telunjuknya di tengah layar persegi panjang itu. Yang mana benda pipih itu langsung berubah warna menjadi hitam dan persis seperti ponselnya dulu. Bedanya ponselnya dulu tidak sentransparan ini bentuknya.

"Ahh, future." Desisnya kemudian. Xiao Zhan merasa seperti orang dari zaman purba begitu melihat berbagai kecanggihan di mansion mewah ini.

Tablet juga benda pipih di tangannya adalah salah satu contohnya. Sewaktu Xiao Zhan meminta kertas juga pena, perempuan itu malah mengernyit dan bertanya kertas dan pena itu apa? Membuat Xiao Zhan heran sekaligus kaget dan harus menjelaskan kembali kalau dia butuh sesuatu untuk menulis. Perempuan di depannya baru bergumam oh lalu mengambil benda yang awalnya berbentuk persegi dari saku celananya, sebelum diubahnya menjadi tablet berukuran sedang seperti di kehidupan Xiao Zhan dulu.

Itu baru sedikit, dan ia yakin kalau diluar sana mungkin ada mobil terbang yang dulu hanya bisa Xiao Zhan lihat di kartun Doraemon.

"Ini masih di Beijing, 'kan?"

"Ya."

Jawaban dari perempuan di hadapannya tanpa sadar membuat Xiao Zhan menghembuskan napasnya lega. Setidaknya ia tidak terlempar kebagian dunia lain, sudah cukup Xiao Zhan terlempar ke masa depannya yang membuatnya pening bukan main.

Xiao Zhan butuh beberapa sekon untuk beradaptasi dengan benda pipih di tangannya, ponsel ini terlalu rumit karena terlalu banyak aplikasi baru yang begitu berbeda dari zamannya dulu. Namun akhirnya ia bisa menemukan aplikasi pencarian dan jarinya langsung mengetikan sebuah keyword yang membuat layar panjang itu berisikan sebuah artikel dengan foto juga berita dari beberapa puluh tahun yang lalu.

Xiao Zhan bersyukur, setidaknya jejak digital tetap ada meskipun sudah berpuluh-puluh tahun lalu lamanya.

Kecelakaan besar yang merenggut nyawa seorang staf Negara, kini kasusnya telah selesai.

Black Widow -yizhan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang