Bab 1

9.2K 512 9
                                    

Pagi ini sepasang kekasih yang baru saja memasuki bangku kuliah akan dimulai. Mereka malah asik memeluk satu sama lain, maklum mereka baru saja pindah ke condo yang dekat dengan kampus itupun atas ajakan Pond dengan alasan tak mau jauh dari Phuwin karena ia tau kekasihnya itu pria kecil yang manis uhhh ia takut jika kekasihnya itu di tempeli oleh seme lain.

Pip Pip Pip
Bunyi Alarm

"Eunghhh"

"Sayang jangan desah dong" jawab sang pacar dan malah semakin memperat pelukannya kepada submisif

"Ka Pond... jam berapa ini? Bukankah kita harus siap-siap untuk kuliah" jawabnya tapi masih menutup mata

"Gatau.. aku masih ngantuk, kita semalem sampe larut sih ngerjainnya kan aku capek"

"Cape apa kamu ka? Aku yg bekerja tau huh" ucapnya kesal

"Huh yaudah iya.. kamu mau sarapan apa sayang? Biar aku beliin di kantin"

"Sanah mandi siap-siap biar aku yang siapin bajunya ohiya nanti aja sarapannya di kampus biar ga bolak balik ka"

"Mending mandinya bareng yuk. Kan biar hemat waktu tau" sambil memikirkan yang iya-iya

"Gak ah, kamu mah nanti cari kesempatan mulu. Sana mandi ih nanti telat ka"

"Morning kiss dulu baru nanti aku mandi"

"Kamu ih belom mandi ka, mandi dulu nanti aku cium"

"Ga ah kamu mah boong. Kemaren gitu nyatanya kamu malah tidur lagi"

"Ih rewel banget sih"

Cup

"Selamat pagi sayangnya Phuwin" ucapnya setelah mencium kening Pond

"Makasih sayang. Nah gitu dong kan aku jadi semangat, aku mandi duluan ya"

Sampai saat ini mereka jarang banget yang namanya cium bibir, keseringan mereka itu cium pipi dan dahi.
Katanya Pond kalo keseringan cium bibir nanti bibirnya Phuwin bakalan sering bengkak karna dia gabisa ngendaliin diri kalo udah nyium Phuwin.
Mereka juga hanya pelukan dan bergandeng tangan, karena Pond tau bahwa kekasihnya itu belum memasuki usia legal.
Maklum saja kekasihnya itu pintar makanya ia bisa se angkatan dengannya karena kekasihnya itu Askel.

Walaupun mereka udah pacaran selama 2 tahun, dan kedua orang tua mereka juga udah mengenal satu sama lain tapi ia tetap mempunyai batasan tidak akan mengotori Phuwin selama belum memasuki usia legal. Sebenarnya di condo ini memiliki 2 kamar tidur tapi ia merayu Phuwin agar bisa 1 kamar dengan dia dengan alasan takut tidur sendiri. Phuwin yang polos langsung mengiyakan karna ia juga belum terbiasa tinggal jauh dari orang tuanya, karna di rumahnya ia sekamar dengan kakak laki-lakinya.

TBC
Vote dan Komen

SWEETHEART : PONDPHUWINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang