Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Renjun dan jaemin telah resmi menjadi sepasang suami-istri setelah melalui banyak hal selama ini, mereka akhirnya telah bahagia dengan anak mereka satu-satunya untuk saat ini yang pasti chenle. Yang akhirnya bisa memakai nama belakang jaemin. Yah walaupun awalnya sulit karena semua wartawan yang mengabari jaemin menyembunyikan anaknya juga terlalu lama. Akhirnya mereka bisa hidup bahagia.
Mereka baru saja kembali dari dokter yang menyatakan kalau renjun kembali hamil anak keduanya dengan jaemin. Jaemin tentunya sangat senang. Dia bahkan tidak memperbolehkan renjun melakukan apapun karena adanya maid disana. Dan juga menjadi protektif pada renjun setelah juga bersikap protektif pada anak manisnya Na chenle, yang masih belum masuk sekolah karena umurnya masih belum cukup. Tapi, jangan salah chenle sudah bisa menulis bahkan membaca dan dia juga sangat dekat dengan jisung, anak dari nohyuck yang terkadang haechan main ke mansion itu sekedar menemani renjun juga membiarkan jisung bermain dengan chenle.
"Nana?" Ucap renjun yang tidak merasa terganggu dengan usakan jaemin pada lehernya juga elusan lembut pada perutnya yang masih sangat rata itu.
"Hmm? Kenapa? Kau ingin sesuatu?" Ucap jaemin sembari menatap mata renjun. Orang yang pernah dia sakiti tapi mulai hari ini sudah janji akan selalu dia jaga dan buat tersenyum.
"Aku tidak mau apapun. Apa ini mimpi Nana?" Ucap renjun masih tidak percaya. Padahal mereka telah menikah dua bulan yang lalu di Jepang. Tapi, jaemin tetap tersenyum dan memaklumi karena renjun pasti masih seperti merasa ini semua seperti mimpi sama sepertinya. Itu karena mereka dulu masih sangat terlalu muda. Sesuai dengan judulnya😁
"Ini bukan mimpi sayang. Ini nyata. Aku, kamu, chenle, dan calon adik chenle. Semuanya nyata sayang." Ucap jaemin tersenyum teduh. Dan renjunpun ikut tersenyum lalu mengusak pada dada bidang suaminya itu. Ntah sejak kapan dia merasa kalau mengusak pada dada suaminya adalah yang paling menjadi favoritnya. Dan jaemin hanya tersenyum sembari mengelus punggung sempit istrinya itu.
Mengenai chenle? Anak itu sudah tidur di kamarnya karena demi apapun, chenle benar-benar sangat aktif sampai membuat renjun lelah setengah mati. Jaemin sebenarnya kasihan melihat istrinya itu, dan menyarankan istrinya untuk menggunakan pengasuh saja. Tapi, renjun melarang karena katanya dia ingin mengurus chenle sendirian dan jaemin bisa apa? Tentu saja dia hanya menyetujui hal yang akan membuat renjun selalu bahagia. Ditambah chenle masih sangat menggemaskan sekali.
