Jangan lupa tekan bintang nya yaw!
Sepasang remaja terlihat berjalan beriringan keluar dari sebuah mansion mewah, si laki-laki membukakan pintu mobil untuk si perempuan. Kemudian mobil yang mereka berdua kendarai melesat meninggalkan pekarangan mansion.
"Mau langsung pulang?" Lucas, yang kini tengah mengemudikan mobilnya bertanya pada gadis di sampingnya.
"Iya lah," sahut gadis berdress pink pucat disampingnya, yang tak lain adalah Zhivanna. Zhivanna tengah sibuk dengan ponselnya, membalas chat dari raga yang menanyakan kesanggupannya untuk ikut serta mengisi acara pameran kelas dua belas bulan depan.
RAGA
online
Va, jadi lo kapan ada waktu
luang buat latihan?
Kapan aja aku siap kok, kamu
atur aja jadwalnya.
Weekend ini, bisa?
Bisa, jam berapa?
Hari Sabtunya jam 11
Hari Minggunya jam 2 gimana?
Oke, di latihan dimana?
Di ruang musik?
Di rumah gue aja, nanti
gue jemput
Oh, oke siap
"Anna!" Panggilan disertai pekikan tertahan terdengar ketika Zhivanna tengah menutup ponselnya. Dirinya menoleh menatap Lucas dengan satu alis terangkat.
"Chat sama siapa sih? Seru banget, gue panggil gak nyaut-nyaut," Lucas bertanya datar.
"Chat sama Raga." Sahut Zhivanna santai kemudian kembali mengaktifkan ponselnya. Tak sadar akan ekspresi laki-laki disampingnya yang semakin datar.
"Ngapain?" Tanya Lucas lagi.
"Kepo." Jawab Zhivanna singkat.
"Dia suka sama lo." Lucas berucap tiba-tiba sambil menatap lurus jalan, membuat Zhivanna menoleh bingung.
"Siapa?"
Lucas menoleh sejenak, "Raga," sahutnya.
"Kata siapa?" Tanya Zhivanna lagi.
"Kata gue." Jawab Lucas masih dengan wajah datarnya
"Tau dari mana?" Lagi-lagi Zhivanna bertanya, pasalnya dia bingung. Tak ada angin tak ada hujan tiba-tiba mantan kekasihnya itu bicara soal perasaan seseorang terhadapnya.
"Gue cowok, dari cara dia natap lo gue tau dia suka sama lo." Lucas berujar rendah.
Zhivanna mengedikan bahu acuh, "ya terus masalahnya dimana?"
Lucas menoleh, menatap Zhivanna tajam. "Masalahnya, lo punya gue Anna." Lucas berdesis tajam, mengungkapkan kepemilikannya.
"Dih, aku bukan punya siapa-siapa ya! Aku cewek seratus persen single, okay?" Jelas Zhivanna pada Lucas sembari mengacung-acungkan jari telunjuknya pada laki-laki itu.
Pandangan Lucas menajam, "jangan bikin gue marah Anna. Sampai kapanpun lo punya gue."
Zhivanna menatap Lucas jijik, alisnya berkerut dan bibirnya mencebik, "heh! Yang selingkuh siapa? Situ! Berani-beraninya bilang aku punya kakak, gila aja." Zhivanna mengejek Lucas dengan santainya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Mantan
Teen Fiction"Kalau gue nyakitin lo, kita putus! Lo otomatis lepas dari hubungan ini." Janjinya dulu Tapi setelah Lucas menyakitinya kala itu, semua tak banyak berubah! "Gue emang bilang kita putus, gue juga bilang lo lepas dari hubungan ini," Lucas menjeda apa...
