Lucas menaikkan sebelah alisnya menatap Zhivanna dan seorang gadis tomboy yang teramat tak di sukai nya. Seakan sadar akan tatapan Lucas Zhivanna segera menjelaskan.
"Clara ikut pulang sama kita." Beritahu Zhivanna.
"Nggak!
Zhivanna melotot, "kenapa nggak?"
"Males gue."
"Kenapa males?" Tanya Zhivanna lagi
"Ya males bawa cewek jadi-jadian." Ucapan Lucas membuat Clara melotot.
"Heh, gue juga sebenarnya ogah nebeng sama lo kalau bukan Zhiva yang maksa."
"Ya bagus kalo lo gak mau, sana pulang sendiri." Usir Lucas.
"Kak!" Tegur Zhivanna kesal.
"Ya udah kita naik taksi aja Ra." Ujar Zhivanna sambil menggenggam tangan Clara lalu menariknya hendak pergi dari hadapan Lucas.
Lucas dengan segera menarik sebelah lengan Zhivanna yang bebas, kemudian menghela napas. "Okay, ni cewek pulang sama kita."
Zhivanna tersenyum menunjukkan gigi-giginya. "Ayo Ra." Ujarnya sambil merangkul bahu Clara lalu berjalan lebih dulu ke arah parkiran meninggalkan Lucas yang menghela napas sabar.
"Ngapain ni cewek ke rumah lo?" Tanya Lucas ketika mereka bertiga sudah berada di dalam mobil. Dengan posisi duduk Zhivanna di samping Lucas tentunya, dan Clara di kursi belakang.
"Mau nginep." Jawab Zhivanna jujur.
"Ngapain, gak punya rumah dia?"
Zhivanna melotot lalu memukul lengan Lucas dengan keras, "mulutnya gak sopan!"
"Iya nih, udah lama gak di cium sama lo soalnya." Ujar Lucas kemudian menyeringai.
Zhivanna makin melotot lalu melayangkan pukulan bertubi-tubi pada lengan atas Lucas, tak peduli posisi Lucas yang tengah menyetir mobil. Pasalnya ucapan Lucas sudah keterlaluan, bagaimana bisa dia berkata hal seperti itu sementara ada Clara duduk di kursi belakang bersama mereka.
Sementara di kursi belakang, Clara membuat ekspresi seolah muntah. "Huek jijik banget."
"Sirik aja jomblo." Ejek Lucas.
"Harus berapa kali gue ingetin, lo juga jomblo soalnya kalian berdua udah mantan!"
"Bacot, lo mau gue turunin di sini?"
"Clara turun aku juga turun." Ancam Zhivanna yang tentu saja langsung membungkam Lucas.
Sisa perjalanan selanjutnya hanya berisi obrolan antara Zhivanna dan Lucas, dan Clara yang sesekali menyahut ketika Zhivanna bertanya padanya.
"Bunda, aku pulang." Teriak Zhivanna sambil membuka pintu diikuti Clara di belakangnya."Nyokap lo ke mana?" Tanya Clara karena tak mendengar sahutan dari dalam.
KAMU SEDANG MEMBACA
Possessive Mantan
Teen Fiction"Kalau gue nyakitin lo, kita putus! Lo otomatis lepas dari hubungan ini." Janjinya dulu Tapi setelah Lucas menyakitinya kala itu, semua tak banyak berubah! "Gue emang bilang kita putus, gue juga bilang lo lepas dari hubungan ini," Lucas menjeda apa...